Jabatan Wakapolri Bakal Diisi Idham Aziz

JAKARTA –Pasca Komjen Syafruddin resmi menjadi Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), posisi Wakapolri seperti bakal terisi dengan cepat. Salah satu calon yang namanya terus menguat adalah Irjen Idham Aziz, yang kini menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya.

Idham Aziz dikenal merupakan sosok yang cocok dengan Kapolri Jenderal Tito Karnavian. Karir Idham kian menanjak setelah Tito menjadi Kapolri, setelah ditunjuk menjadi Kadivpropam, Idham langsung menjadi Kapolda Metro Jaya.

Kabar bahwa Idham menjadi Wakapolri diperkuat dengan munculnya video dari Dankorbrimob Irjen Rudi Sufahriadi. Dalam video yang berdurasi 2 menit 57 detik itu Rudi menyebut bahwa dirinya telah ditunjuk untuk menjadi Kapolda Metro Jaya. ”Untuk rekan-rekan anggota di Polda Metro Jaya, dengan ditunjukknya saya sebagai kapolda diharapkan kita bisa dapat bekerjasama dan sama-sama bekerja,” tuturnya dalam video tersebut.

Video Rudi tersebut sempat muncul di akun instagram Polisi Kita, namun tidak lama kemudian, video itu dihapus dari akun tersebut. Entah mengapa video itu dihapus setelah diunduh.

Karopenmas Divhumas Polri Brigjen M. Iqbal mengatakan, untuk pergantian Wakapolri boleh saja semua berasumsi atau menerka-nerka siapa penggantinya. Tapi, secara definitif hingga saat ini belum diketahui siapa yang akan menjabat posisi orang kedua di Polri tersebut. ”Yang pasti ini hak preogratif Kapolri untuk menunjuk wakapolri,” ungkapnya.

Posisi Wakapolri bisa jadi berasal dari perwira tinggi (Pati)bintang dua atau tiga. Bila sudah bintang itu bisa untuk tidak mengikuti mekanisme kepangkatan. “Berbeda dengan Pamen dari Kombespol harus melewati tahapan-tahapan,” jelasnya.

Ada berbagai contoh bila sudah jenderal berbintang langsung loncat bintang. Seperti Kapolri Jenderal Timur Pradopo, dari Kapolda Metro Jaya dalam sehari diangkat menjadi Kabaharkam. ”Kabaharkam itu kan bintang tiga, setelah itu diangkat menjadi Kapolri. Dalam sehari dua hari,” ungkapnya.

Dia mengatakan, bila Wakapolri berasal dari jenderal bintang dua tentu akan ada efek karambol. Tentunya perlu ada yang akan mengisi jabatan yang ditinggalkan. ”Kalau prediksi saya memang dalam waktu dekat posisi Wakapolri terisi,” terangnya.

Sebelumnya, Komjen Syafruddin diangkat menjadi Menpan dan RB dalam waktu yang cukup mendadak. Selasa malam sempat Syafruddin menyebut informasi menjadi menteri tidak benar. Namun, dalam beberapa jam kemudian informasi itu diralat setelah bertemu dengan Presiden.

 

(idr)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *