Usai melakukan aksi itu, para senior ini bukannya minta maaf. Tapi malah mengejek-ejek korban sambil menertawainya.
Tidak terima dilecehkan, Ni Made WA melaporkan kasus tersebut ke orang tuanya. Lalu bersama orang tua datang ke polsek untuk melapor.
Kepada polisi, NWA menceritaan bahwa tindakan para pelaku diduga hanya bercanda. Namun candaan itu sudah kelewatan karena payudaranya diremas-remas. “Artinya perbuatan keempat terlapor ini pada perbuatan cabul,” tukas sumber ini.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Denpasar Selelatan, Iptu Hadimastika K. Putro membenarkan terkait adanya laporan pencabulan tersebut. Pihaknya masih mendalami keterangan saksi korban.
“Kami masih dalami keterangan korban. Terlapor nantinya akan dipanggil. Karena itu, belum ada tersangka,” terang Iptu Hadimastika.
(rb/san/mus/jpr/pojoksatu)