Diresmikan Jokowi, Lewat Tol Balsam, Balikpapan-Samarinda Jadi Hanya 1,5 Jam Saja

TOL-BALSAM
PEMBAHASAN TARIF: Kawasan gerbang tol Balikpapan-Samarinda di Samboja, Kukar. Ruas tol itu masuk dalam Seksi 2 sepanjang 30,9 km diresmikan penggunaannya oleh Presiden Joko Widodo. (FUAD MUHAMMAD/KALTIM POST/JPG)

JAKARTA -– Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah meresmikan Seksi I dan Seksi V Jalan Tol Balikpapan – Samarinda (Balsam). Dengan diresmikannya dua seksi tersebut, maka jalan tol tersebut telah tersambung beroperasi penuh dari total 5 seksi.

“Alhamdulillah hari ini telah selesai seluruh ruas Jalan Tol Balikpapan-Samarinda sepanjang 97,3 km telah tuntas dikerjakan, ini juga menjadi sejarah karena jalan tol ini yang pertama di Pulau Kalimantan,” kata Presiden Jokowi di lokasi peresmian Gerbang Tol Manggar secara virtual, Selasa (24/8).

Bacaan Lainnya

Jokowi mengatakan, rampungnya jalan tol ini merupakan capaian yang patut disyukuri, karena menandakan pembangunan infrastruktur tidak terpusat hanya di Pulau Jawa atau Sumatera saja, tetapi juga merata ke pulau-pulau yang lain.

“Kita harapkan dengan adanya jalan tol ini akan menciptakan titik-titik pertumbuhan ekonomi baru dan juga perbaikan jaringan logistik kita agar lebih baik, lebih efisien, dan lebih cepat,” tuturnya.

Dengan jaringan logistik yang lebih baik, kata Jokowi, akan memperbaiki daya saing terutama komoditas-komoditas yang diproduksi di Kalimantan Timur. “Dengan akses semakin lancar untuk menurunkan biaya logistik, tentu saja produk-produk ekspor dari Kalimantan Timur akan memiliki daya saing tinggi sehingga menjadikan ekonomi di Kalimantan Timur semakin efisien dan kompetitif,” imbuhnya.

Dengan telah beroperasinya seksi II, III, dan IV – sejak diresmikan pada Desember 2019 lalu, tercatat rata-rata harian lalu lintas kendaraan yang lewat mencapai sekitar 4.000-5.000 kendaraan per hari. Diharapkan dengan tersambungnya Jalan Tol ini bisa meningkat menjadi 11.000 kendaraan per hari.

Sementara, Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Hedy Rahadian mengatakan, Jalan Tol Balsam diharapkan dapat menjadi tulang punggung yang menciptakan kawasan perekonomian baru di Pulau Kalimantan dengan memangkas biaya logistik barang dan jasa dan waktu tempuh antar Balikpapan-Samarinda dari semula sekitar 3 jam, menjadi hanya sekitar 1,5 jam.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *