Diam-diam, Anak Menteri YSL jadi Komisaris, Nepotisme Dong

RADARSUKABUMI.com – Anak Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Indira Chunda Thita, diangkat sebagai komisaris di perusahaan BUMN.

Kader Partai NasDem itu didapuk menjadi sebagai Komisaris independen di PT Petrokimia Gresik sejak 25 Agustus 2020.

Bacaan Lainnya

Hal itu menunjukkan aroma nepotisme. Apalagi, baik sang ayah maupun Indira, sama-sama bernaung di Partai NasDem.

Demikian disampaikan Direktur Eksekutif Oversight of Indonesia’s Democratic Policy, Satyo Purwanto, kepada RMOL, Selasa (7/9/2020).

“Aroma nepotisme kuat sekali, inilah watak oligarki ekuasaan. Memang tidak ada pasal anak menteri dilarang jadi komisaris BUMN,” ujarnya.

Mantan Sekjen ProDEM ini pun mempertanyakan kapabilitas Indira Chunda Thita sehingga bisa diangkat menjadi salah satu komisaris di perusahaan plat merah tersebut.

Bahkan, menurut Satyo, Menteri BUMN Erick Thohir merupakan orang yang harus bertanggungjawab jika perusahaan milik negara tersebut bangkrut.

“Etika dan norma barang langka dalam kekuasaan politik di Indonesia, apakah dengan mengangkat anak menteri perusahaan tersebut auto untung?” heran dia.

“Menteri BUMN menjadi orang yang paling bertanggung jawab kalau perusahaan milik negara bangkrut,” pungkas Satyo.

Untuk diketahui, Indira Chunda Thita didapuk sebagai Komisaris independen di PT Petrokimia Gresik sejak 25 Agustus 2020.

Dia juga diketahui merupakan kader Partai NasDem, yang notabene juga menjadi parpol dari sang ayah, Syahrul Yasin Limpo.

(rmol/ruh/pojoksatu)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *