Menurut mantan Kapolda Sulawesi Utara itu, Aipda HR sekilas tidak seperti orang yang sedang mengalami gangguan kejiwaan. Bahkan ketika bertemu langsung dan berbincang dengan Aipda HR di RSKD Dadi, Kapolda mengaku tidak melihat tanda-tanda sebagai orang depresi.
Namun jika melihat riwayat medis, Aipda HR kerap berobat terkait dengan gangguan kejiwaan tersebut. Pihak RSKD Dadi juga masih terus melakukan observasi dan melihat perkembangannya.
Kabidhumas Polda Sulsel Kombespol Komang Suartana menambahkan, Aipda HR telah dirawat dengan baik oleh tim dokter dan akan terus memantau perkembangan dari hasil observasi tersebut. ”Belum ada hasil observasi karena menurut dokter, butuh waktu untuk melihat hasil observasi. Tidak seperti dengan penyakit medis lain,” terang Komang Suartana.(*)