TPU Taman Bahagia Mulai Didatangi Peziarah

WARUDOYONG — Setiap menjelang bulan Ramadhan, banyak tradisi yang dilakukan umat Islam. Salah satunya berziarah ke makam keluarga atau nyekar, seperti yang terjadi di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Taman Bahagia, Jalan Nagrak Taman Bahagia, Kelurahan Benteng, Kecamatan Warudoyong, sejak empat hari menjelang Ramadan sejumlah warga sudah mulai berdatangan selain mendoakan keluarga mereka yang telah tiada juga sekaligus dimanfaatkan untuk merawat dan membersihkan makam.

Salah seorang penziarah, Geri (30) mengatakan, ia beserta keluarganya melaksanakan tradisi nyekar menjelang Ramadhan ini rutin setiap tahun.

Bacaan Lainnya

“Ziarah ke makam orangtua. Kalau mau menjelang bulan puasa kami kan harus ziarah. Banyak yang ziarah ke luar, seperti ke makam para Wali, masak orangtua yang dekat kenapa enggak diziarahi. Terpenting nomorsatukan orangtua dulu. Sudah biasa setiap tahun ziarah begini, nanti juga mau lebaran ziarah lagi,” kata Geri kepada Radar Sukabumi, Minggu (11/4).

Banyaknya warga yang datang untuk berziarah, membuat kunjungan ke tempat pemakaman umum meningkat dua kali lipat. Jika pada hari biasanya tempat pemakaman umum tampak sepi dari peziarah, kini justru padat peziarah yang datang tidak hanya dari dalam kota, namun juga dari luar kota. “Saya bersama istri datang ke makam ibu untung mendoakannya dan sekaligus membersihkan makamnya,” ujarnya.

Geri menambahkan, selain menjelang Ramadan juga sebelum Idul Fitri nanti bakal kembali melakukan ziarah ke makam keluarganya untuk kembali mendoakan dan membersihkan makam. “Setiap hari besar Islam Insya Allah saya melakukan ziarah ke makam ibu, mudah-mudahan diterima amal ibadahnya,” cetusnya.

Sementara itu, salah seorang warga setempat, Deni (28) menambahkan, sejak empat hari lalu para penziarah sudah mendatangi TPU Taman Bahagia ini. Tidak heran, mulai pagi sejak sore hari banyak orang yang berkunjung TPU.

“Memang ziarah sebelum Ramadan dan Idul Fitri sudah menjadi kebiasaan warga berkujung untuk melakukan nyekar di makam keluarga. Dan sekarang sudah banyak yang datang hingga mengalami lonjakan kalau dibandingkan dengan hari-hari biasanya,” pungkasnya. (bam/t)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *