SUKABUMI — Sejumlah warga Kota Sukabumi terpaksa harus berurusan dengan jajaran Polres Sukabumi Kota setelah kedapatan tidak menggunakan masker saat keluar rumah. Alhasil, warga yang membandel diberikan sanksi berupa push up.
PS. Paur Subbag Humas Polres Sukabumi Kota, BRIPKA Solehudin mengatakan, beberapa warga yang masih membandel tidak menerapkan protokol kesehatan diberikan sanksi push up oleh petugas.
“Inj merupakan pendisiplinan protokol kesehatan terhadap warga yang meliputi, Menggunakan masker, Menjaga jarak dan Mencuci tangan (3M),” kata Solehudin kepada Radar Sukabumi, Rabu (26/8).
Lanjut Solehudin, kegiatan pendisiplinan warga terhadap protokol kesehatan seperti penggunaan masker bakal dilakukan secara terus menerus untuk mencegah penyebaran wabah virus Corona.
“Sesuai dengan atensi pimpinan saat apel kesiapan peningkatan pendisiplinan kemarin, bahwa jajaran Polres Sukabumi Kota akan terus melakukan peningkatan pendisiplinan protokol kesehatan, seperti penggunaan masker, menjaga jarak dan memncuci tangan,” ujarnya.
Menurutnya, dengan ditemukannya beberapa warga yang kedapatan tidak menggunakan masker menjadi salah satu tolak ukur kesadaran masyarakat terkait penerapan protokol kesehatan.
“Bila memang masih ada warga yang bandel tidak menerapkan protokol kesehatan seperti tidak menggunakan masker, maka akan kami berikan sanksi,” tegasnya.
Sebab itu, sambung dia, demi kebaikan bersama diminta warga agar dapat mematuhi anjuran pemerintah. Hal ini, agar dapat segera mumutus mata rantai Covid-19 di Kota Sukabumi.
“Mudah-mudahan dengan adanya kegiatan ini bisa semakin meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap penerapan protokol kesehatan,” harapnya. (Bam/t)
