Persediaan Blanko e-KTP Terbatas

PEREKAMAN: Salah seorang warga saat melakukan perekaman E-KTP. IST

CIKOLE, RADARSUKABUMI.com– Informasi terkait kekurangan blanko KTP elektronik yang terjadi dibeberapa daerah, ternyata dirasakan juga oleh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Sukabumi. Hal tersebut dikarenakan pendistribusian blanko KTP elektronik belum berjalan normal dari Kementerian Dalam Negeri ( Kemendagri). ” Iya saat ini belum normal, pengadaan KTP el dari pusat sekitar bulan Agustus katanya,” ujar Kepala Dinas Disdukcapil Kota Sukabumi, Iskandar Ifhan saat dihubungi Radar Sukabumi, kemarin.

Saat ini Disdukcapil Kota Sukabumi membatasi untuk pemberian KTP elektronik. Artinya, pihaknya memprioritaskan terlebih dahulu pemilik KTP elektronik pemula. ” Kita juga harus pandai-pandai memberikan KTP elektronik, seperti untuk yang habis masa belakunya, tapi kan itu sebenarnya masih berlaku, makanya kita hindari dulu. Kita prioritaskan untuk pemula,” ujarnya.

Bacaan Lainnya

Hanya saja kata Iskandar masyarakat jangan khawatir dengan ketersediaan blanko KTP el yang terbatas ini. Pihaknya akan kembali memberikan surat keterangan sementara untuk keperluan masyarakat. ” Kalau memang ada yang meminta kita akan berikan, itu kegunaannya sama seperti KTP biasa, hanya untuk sementara waktu saja,” jelasnya.

Dalam memenuhi kebutuhan blanko KTP el ini kata Iskandar pihaknya terus berkoodinasi dengan Kemendagri. Bahkan Disdukcapil Kota Sukabumi menjemput KTP Eltronik ke Kemendagri setiap dua minggu sekali. ” Nanti Senin depan kita kesana ( Kemendagri) lagi, hanya terbatas sebanyak 500 keping blanko,” ungkapnya.

Keterbatasan blanko KTP el ini merupakan isu nasional bukan hanya di Kota Sukabumi saja. Tapi pemerintah menjamin keperluan masyarakat dengan kepemilikan dokumen kependudukan KTP ini tidak akan berpengaruh. ” Ini kan hanya butuh waktu saja, di bulan Agustus akan kembali normal. Kalau saat ini jika masyarakat membutuhkan untuk keperluan, bisa dengan Suket. Yang jelas tak akan mempengaruh kepada kepentingan masyarakat,” pungkasnya.

Ditambahkannya, meskipun keterbatasan blanko pihaknya tetap melakukan sosialisasi dan perekaman kepada masyarakat yang belum memiliki KTP elkektronik. ” Program Jemput Bola kita tetap berjalan,” .

(bal)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *