SUKABUMI — Jumlah pengunjung objek wisata Pemandian Air Panas (PAP) Cikundul, Kelurahan Cikundul, Kecamatan Lembursitu, mulai mengalami peningkatan pasca Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3. Bahkan saat ini, saat ini perharinya bisa mencapai 120 orang.
Pengelola PAP Cikundul, Indra Gunawan mengatakan, meski saat ini jumlah pengunjung masih belum normal namun sudah terlihat ada peningkatan hampir 20 persen jika dibandingkan beberapa waktu lalu. “PAP Cikundul ini terdampak PPKM nya hampir empat bulan sehingga mungkin warga belum mengatahui sudah kembali buka,” kata Indra kepada Radar Sukabumi, Senin (20/9).
Indra menejelaskan, PAP Cikundul baru kembali buka sekitar 12 September lalu dan sempat tutup sementara waktu saat adanya PPKM level 4.
“Alhamdulilah sekarang sudah mulai buka kembali dan pelan-pelan berupaya terus bangkit,” ucapnya.
Menurutnya, para pengunjung saat ini hanya warga setempat yang menghabiskan waktu liburnya dengan keluarga untuk mandi di PAP Cikundul. “Sepertinya saat ini hanya warga lokal saja belum ada yang dari luar kota,” paparnya.
Sementara, harga tiket masuk saat ini anak hanya ditarif seharga Rp 6.000, dewasa Rp 8.000, tiket kamar rendam Rp30.000 per jam maksimal tiga orang, cotage hari biasa Rp 110.000 per 12 jam dan cotage hari libur Rp 125.000 per 12 jam. “Tarif masuk tidak ada perubahan dan tetap normal seperti sebelumnya,” imbuhnya.
Indra menambahkan, saat pandemi Covid-19 ini PAP Cikundul juga menerapkan protomol kesehatan untuk mengantisipasi adanya penyebaran virus Corona.
