SUKABUMI — Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Sukabumi, menyebutkan hingga saat ini masih banyak traffic lights atau lampu lalu lintas kerap terjadi kerusakan hingga tidak berfungsi dengan baik.
Seperti yang terjadi di Simpang Jalan Otista, sejak beberapa hari ini kondisi lampu mati sehingga para pengendara harus ekstra berhati-hati saat melintas.
Kepala Dishub Kota Sukabumi, Abdul Rachman mengatakan, hampir semua lampu lalu lintas di Kota Sukabumi sudah berusia tua bahkan komponen terbilang Jadul (Jaman Dulu) sehingga barangnya cukup langka.
Sebab itu, Dishub harus memutar otak agar lampu lalu lintas ini dapat kembali dioperasikan.
“Saat ini, petugas masih berupaya melakukan perbaikan dan kami sudah memasang papan himbauan kepada para pengendara untuk tetap berhati-hati karena lampu masih diperbaiki,” kata Abdul kepada Radar Sukabumi, Selasa (22/2).
Lanjut Abdul, lampu lalu lintas atau traffic light yang berada di Simpang Otista ini kerap bermasalah karena usianya sudah tua.
Sebab itu, waktu perbaikan membutuhkan waktu cukup lama. “Ya, saat ini petugas kami masih berupaya memperbaikinya dan akan diusahakan bisa kembali diopersikan secepatnya,” ujarnya.
Menurutnya, semua kondisi traffic light yang ada di Kota Sukabumi ini perlu direvitalisasi. Namun, karena terkendala anggaran sehingga Dishub hanya bisa berupaya melakukan pemeliharaan.
“Karena tahun ini tidak ada anggaranya, sehingga kami hanya bisa untuk pemeliharaan saja. Padahal, hampir semua kondisi traffic light di Kota Sukabumi harus segera direvitalisasi,” ungkapnya.
Tidak dipungkiri, sambung Abdul, kerusakan traffic light ini mengganggu kelancaran lalu lintas pengguna jalan.
Karena itu, untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan Dishub memasang papan himbauan bagi para pengendara. “Kami akan berupaya secepatnya melakukan perbaikan traffic light yang kondisinya mengalami kerusakan,” pungkasnya. (bam)
