Sekda Kota Sukabumi Klaim Bapokting Aman Hingga Idul Fitri

Sekda Kota Sukabumi, Dida Sembada
Sekda Kota Sukabumi, Dida Sembada

SUKABUMI– Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi menjamin, jika ketersediaan Bahan pokok Penting (Bapokitng) jelang Idul fitri tergolong aman dan terkendali. Bahkan, Dinas Koperasi, UMKM, Perindutrian dan Perdagangan (Diskuminda) setempat, terus melakukan pemantauan dan melaporkan perkembangan menangani Bapokting.

“Selain itu juga, belum lama ini Pak Walikota bersama Pak Kapolres melakukan pertemuan, dan akan melakukan monitoring ke lapangan terkait dengan kesiapan dan ketersediaan Bapokting di Kota Sukabumi,” ujar Sekda Kota Sukabumi, Dida Sembada kepada wartawan, Selasa (18/4).

Bacaan Lainnya

Dida menambahkan, pihaknya meminta masyarakat tidak melakukan punic buying (belanja berlebihan), saat terjadi kelangkaan Bapokting. Hal itu, bisa berdampak terhadap kestabilan bapokting. “Yang jelas di minggu ini, masih bagus dan ketersediaan 10 bahan pokok juga masih aman,” katanya.

Selain ketersediaan, Dida menjelaskan, monitoring kelapangan yang akan dilakukan Walikota dan Kapolres tentunya bukan hanya ketersediaan saja, melainkan takut adanya penimbun Bapokting. “Sudah jelas, hingga saat ini di Pasar yang ada di Kota Sukabumi, kebutuhan pokok masih tersedia dan aman,” jelas dia.

Sementara itu, berdasarkan hasil monitoring Diskumindag Kota Sukabumi, Sabtu (18/4), bapokting terpantau cukup terseda.

Namun, ada sejumlah komoditas yang alami kenaikan harga. Diantaranya, cabai merah besar TW dari Rp55 ribu menjadi Rp70 ribu perkilogram, cabai merah besar lokal dijual Rp80 ribu dari harga sebelumnya sebesar Rp70 ribu perkilogram, cabai rawit merah naik dari Rp52 ribu menjadi Rp55 ribu perkilogram, cabai rawit hijau naik dari Rp35 ribu jadi Rp40 ribu perkilogram, dan daging ayam naik dari Rp36 ribu jadi Rp37 ribu. (Cr4/t)

Pos terkait