KELURAHAN SINDANGSARI , KECAMATAN LEMBURSITU
Secara garis besar Kelurahan Sindagsari berpotensi pada pengembangan edukasi wisata, pertanian,
perpustakaan dan industri. Hal ini dibuktikan dengan berdirinya Pabrik Jamu Aladina, Pabrik Karoseri,
dan perpusatakaan Kelurahan
Sindangsari yang unik dan beredukasi.
Laporan Hiti Robiah
Kelurahan Sindangsari memiliki luas wilayah 101,675 Ha. Dengan pembagian wilayah Pemerintah
Kelurahan Sindangsari sebanyak enam RW dan 21 RT dan menurut Sekretaris kelurahan, Asep Kusmayadi jumlah penduduk sampai data terakhir sebanyak 5.360 jiwa dengan kurang lebih 1.200an kepala keluarga.
Serupa dengan sejumlah penduduk di kelurahan lain di Kota Sukabumi bahwa sebagian besar pekerjaan penduduk di Kelurahan Sindangsari adalah mengikuti pekerjaan sebagian besar penduduk perkotaan.
Di mana hampir sebagian besarnya ada yang bekerja menjadi pegawai negeri sipil, pegawai swasta, wiraswasta, pedagang dan hanya sebagian kecil yang bekerja sebagai petani yang hanya 20 orang dari data yang
didapat.
Ada juga pensiunan sebanyak 33 jiwa, Polri 8 jiwa, buruh 435 jiwa, pelajar 1.095 jiwa, sampai kepada lain-lainya seperti pengangguran sejumlah 2.494 jiwa.
Melihat batas wilayah pada Kelurahan Sindangsari, sebelah baratnya berbatasan langsung dengan Kelurahan Dayeuhluhur, sebelah timur nya dengan Kelurahan Sudajaya Hilir Kecamatan Citamiang, sebelah utaranya berbatasan dengan Kelurahan Cikondang Kecamatan Citamiang, sedangkan bagian selatan Kelurahan Sindangsari berbatasan dengan Kelurahan Cipanengah/Kelurahan Cikundul.
Wilayah Kelurahan Sindangsari memiliki potensi sebagai pusat edukasi wisata, pertanian, perpustakaan dan industri. Potensi yang ditonjolkan edukasi wisata.
Perpustakaan Kelurahan Sindangsari memiliki arsitektur yang unik, cat tembok dengan aneka pola dan di halaman belakang akan disiapkan
perahu karet sebagai sarana wisata bagi para pengunjung jika selesai membaca buku di perputakaan ataupun ajang mengasuh anak anak kecil bagi masyarakat Kelurahan Sindangsari sendiri.
Sempat menjuari tingkat Nasional pada tahun 2015 membuat eksistensi Perpustakaan Kelurahan Sindangsari tidak padam dan terus berkarya untuk pembangunan selanjutnya sehingga Perpustakaan terus dikunjungi para warga ataupun pembaca.
Industri besar pun berada di area Kelurahan Sindangsari dan membantu perekonomian masyarakat serta menanggulangi tingkat pengangguran. Dua pabrik yang berdiri disana yakni Pabrik Jamu Aladina dan Pabrik
Karoseri.
Industri kecil seperti UKM tempe dan rangginang juga masih banyak di lestarikan oleh masyarakat Kelurahan Sindangsari sehingga makanan tradisional khas Jawa Barat ini tidak akan punah digerus zaman. (cr5/d)