Sementara itu, Gubernur Jabar, Ridwan Kamil mengatakan, peringatan hari jadi Jabar terasa sangat bermakna selang dua hari setelah hari kemerdekaan. Namun, tahun ini masih dalam suasana keprihatinan pandemi Covid-19 yang berlangsung hingga saat ini.
“Seiring sebagai bangsa pejuang, suasana keprihatinan dimaknai dengan semangat perjuangan dan mengedepankan aspek subtansial untuk instrospeksi diri, evaluasi diri mengkaji ulang capaian pembangunan setiap tahunnya.
Melalui hari jadi Jabar semakin memperkuat komitmen elemen pemda dan masyarakat untuk tetap semangat berinovasi, berkolaborasi menjalankan roda pembangunan bersama-sama.
Khususnya dalam menanggulangi wabah Covid-19 sekaligus semangat kolaborasi dan inovasi dalam pemulihan ekonomi daerah,” pungkasnya. (bam/t)