GUNUNGPUYUH— Untuk membantu memenuhi kebutuhan stok darah di Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Sukabumi, Kecamatan Gunungpuyuh kembali melaksanakan kegiatan donor darah.
Kali ini kegiatan donor darah tersebut diselenggarakan di pondok pesantren (Ponpes) Kaligrafi Alquran atau Lemka yang berlokasi di Kelurahan Karamat, Kamis (17/3).
“Jadi kenapa kita terus menggenjot kegiatan donor darah di bulan-bulan menjelang Ramadan, karena kita tahu bahwa kalau di bulan Ramadan itu jarang orang yang mau mendonorkan darah.
Makanya kita coba fasilitasi di bulan Maret ini, dan kita sudah dua kali melakukan kegiatan ini, dengan tujuan untuk membantu mengisi kekurangan stok darah di PMI Kota Sukabumi,” kata Ketua PMI Kecamatan Gunungpuyuh, Ika Yatmika Rahayu, kepada awak media.
Lanjut Ika, sasaran dalam kegiatan ini sebanyak 55 orang santri, namun dikarenakan para santri yang notabene sering tidur malam, alhasil sebagian santri ada yang tensinya kurang, sehingga tidak bisa diambil darahnya.
“Jadi dari 50 orang itu, hanya ada 41 labu yang terkumpul. Kita berharap bisa membantu bank darah yang ada di PMI Kota.
Karena bagaimanapun masih banyak saudara-saudara kita yang sekarang membutuhkan darah. Terutama, baik itu yang terpapar Covid-19 maupun yang mengalami demam berdarah,” terangnya.
Di lokasi yang sama, Ketua Bidang Diklat Ponpes Kaligrafi Alquran, Hilmi Munawar, menambahkan, bahwa para santrinya rutin melakukan donor darah dalam 3 bulan sekali.
Karena memang lanjuti dia, para santri ini rata-rata dari akademisi, jadi mereka akan lebih mengerti dan paham fungsi dari donor darah.
