Humas Pemkot Tingkatkan Pengelolaan Medsos

Kasubag Humas Pemkot Sukabumi Ross Pristianasari saat mengikutiWorkshop Pengelola Website atau Media Sosial yang digelar Biro Humas Keprotokolan Setda Provinsi Jawa Barat.

CIKOLE – Humas Pemerintah Kota Sukabumi mengikuti kegiatan Workshop Pengelola Website atau Media Sosial yang digelar Biro Humas Keprotokolan Setda Provinsi Jawa Barat di Hotel Mason Pine, Kabupaten Bandung Barat, belum lama ini.

Kegiatan pengelola media sosial pada instansi pemerintahan ini dinilai sangat berperan penting dalam penyebarluasan informasi layanan masyarakat dan capaian pembangunan.

Bacaan Lainnya

“Kami beraharap setelah mengikuti workshop, maka kapasitas SDM dalam mengelola medsos dapat meningkat,” ujar Kasubag Humas Pemkot Sukabumi Ross Pristianasari. Apalagi Gubernur Jabar menginginkan akun medsos kehumasan di setiap daerah lebih diperbanyak konten positif dan konten humanis.

Ross mengaku, meski saat ini Pemerintah Kota Sukabumi pernah meraih juara tiga tingkay Jabar dalam pengelolaan medsos, namun pihaknya akan terus mengenjot menjadi terbaik, sehingga informasi capaian kerja atau program pemerintah bisa sampai ke masyarakat umum khususnya Kota Sukabumi. ” Kita akan berinovasi lagi dalam pengelolaan medsos Pemkot,” ujarnya.

Tak hanya itu, dengan Medsos sambung Ross, Pemerintah Kota Sukabumi menjalin kolaborasi dan sinergitas dengan media massa yang ada di Kota Sukabumi.

Bahkan pihaknya selalu membuatkan press release untuk dikonsumsi oleh media massa agar bisa disebarkan oleh masyarakat.

” Media massa mempunya peran dan andil dalam memberikan informasi kepada masyarakat , kita bangun terus kolaborasi mewujudkan Kota Sukabumi Renyah,” pungkasnya.

Kepala Biro Humas dan Keprotokolan Setda Provinsi Jabar Hermansyah mengatakan, di era arus informasi yang cepat dan dinamis pemerintah perlu memanfaatkan kanal-kanal media populer.

“Langkah ini sejalan dengan intruksi presiden bahwa humas di berbagai daerah harus menjawab tantangan derasnya informasi, “katanya.

Tujuan workshop ini memberikan wawasan dan mengingatkan serta meneruskan intruksi gubernur terkait informasi publik.

Sehingga nantinya pengelola medsos dan press release di masing-masing pemerintah daerah mampu meningkatkan kapasitas di bidangnya tersebut. (bal/*).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *