GUNUNGPUYUH- Warga RW 05 Kelurahan Sriwidari Kecamatan Gunungpuyuh meminta kepada pemerintah Kota Sukabumi untuk bisa memperbaiki talud sungai yang kini mengancam akses jalan warga terputus.
Soalnya kondisi tersebut terjadi sejak 2018 silam. “Ya talud ini sudah lama jebol, akibat derasanya aliran sungai. Jalan pun hampir terkikis,” ujar Ketua RW 05, Wawan kepada Radar Sukabumi, kemarin (30/3).
Wawan mengaku selaku kepala pemerintahan di daerahnya, sudah berupaya menyampaikan kondisi ini kepada aparat pemerintahan namun sampai saat ini belum ada perbaikan.
“Iya kami sudah laporan ke BPBD, Dinas PU dan pemerintah kota tapi sampai sekarang belum direspon, padahal ini sangat membahayakan,” akunya.
Dikatakan Wawan kondisi talud sudah mulai mengkikis jalan perlintasan warga. Kondisi ini pun dikeluhkan oleh warga RW 05 namun belum ada upaya dari pihak pemerintah untuk memperbaikinya.
“Jalan perlintasan warga sudah mulai habis, terus dipinggirnya itu ada rumah warga. Dihawatirkan ketika hujan besar aliran sungai deras, jalan semakin terkikis,” katanya.
Wawan meminta pemerintah bisa merespon cepat apa yang dikeluhkan oleh masyarakat.
Meskipun dirinya sudah beberapa kali menyampaikan kepada aparat pemerintah tapi tak akan pernah bosan untuk menyuarakan keinginan masyarakat.
” Ini untuk kepentingan masyarakat saya, mohon bisa ditanggapi,” ungkapnya.
Ditambahkan dia, perbaikan talud ini sempat diusulkan di musrembang tahun 2021. Tapi masa harus menunggu di tahun 2021 , nanti kondisinya semakin parah.
” Ya masa harus menunggu tahun depan. Keburu ancur,” pungkasnya. (Bal/radarsukabumi.com)
