Libur Lebaran, Pemandian Air Panas Cikundul Lesu

Air Panas Cikundul
Sejumlah wisatawan lokal saat bermain di Pemandian Air Panas Cikundul, Kelurahan Cikundul, Kecamatan Lembursitu.

SUKABUMI — Selama libur panjang Hari Raya Idul Fitri, tempat wisata Pemandian Air Panas (PAP) Cikundul di Kelurahan Cikundul, Kecamatan Lembursitu, tidak mengalami peningkatan jumlah pengunjung.

Penanggung jawab Pemandian Cikundul Kota Sukabumi, Indra Gunawan mengatakan, setiap harinya jumlah pengunjung paling banyak 100 orang.

Bacaan Lainnya

Jika dibandingkan dengan sebelum adanya pandemi Covid-19, bisa mencapai hingga 600 orang. “Jumlahnya saat ini normal saja. Pengunjung juga hanya warga lokal tidak ada yang dari luar daerah,” kata Indra kepada Radar Sukabumi, Minggu (16/5).

Merosotnya jumlah pengunjung ini, lanjut Indra, terjadi akibat adanya larangan mudik dari pemerintah sehingga berdampak terhadap tingkat kunjungan. “Selain itu, juga kami membatasi jumlah pengunjung 50 persen. Ya, hanya menerima sekitar 300 orang setiap harinya,” ucapnya.

Sejauh ini tarif masuk PAP Cikundul tidak ada kenaikan, tiket masuk anak Rp 6.000, dewasa Rp 8.000, tiket kamar rendam Rp30.000 per jam maksimal tiga orang, cotage hari biasa Rp 110.000 per 12 jam dan cotage hari libur Rp 125.000 per 12 jam. “Tarif masuk tidak ada perubahan dan tetap normal seperti sebelumnya,” ucapnya.

Pihaknya berharap, mata rantai Covid-19 dapat segera diputus sehingga kondisi perekonomian warga bisa kembali normal.

“Tentunya apabila sudah normal, sudah pasti akan banyak lagi wisatawan yang berkunjung ke PAP Cikundul ini. Kami harap, masa pandemi ini bisa segera berakhir karena sangat berdampak terhadap perekonomian,” pungkasnya. (bam/t)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *