Lapas Sukabumi Asah Kemandirian WBP

Lapas Kelas IIB Sukabumi
Lapas Kelas IIB Sukabumi saat melakukan pelatihan kepada para warga binaan

SUKABUMI — Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Sukabumi, terus berupaya mengasah kemandirian para warga binaan kemasyarakatan (WBP).

Kepala Lapas Kelas IIB Sukabumi, Christo Toar mengatakan, fungsi Lapas sebagai wadah pembinaan kepada WBP.

Bacaan Lainnya

Sebab itu, Lapas bekerjasama dengan Disnaker yang menjadi instruktur untuk melatih warga binaannya di bidang keterampilan.

“Kami terus berupaya melakukan pembinaan kemandirian kepada para WBP agar lebih produktif lagi,” kata Christo kepada Radar Sukabumi, Senin (18/10).

Lanjut Christo, terdapat beberapa program kemandirian yang saat ini tengah digalakan seperti, barista, pengembangan hidroponik dan beberapa program lainnya.

“WBP berhak mendapatkan pembinaan kemandirian agar dapat lebih mandiri ketika masa tahananya sudah selesai nanti,” ungkapnya.

Christo kembali menegaskan, pembinaan kemandirian ini nantinya akan berguna apabila sudah menghirup udara bebas alias selesai masa hukuman bisa menjalankan kegiatan positif dan mendapatkan nafkah halal untuk dirinya maupun keluarganya.

“Dengan pelatihan kepada warga binaan ini harapan kami, nanti setelah yang bersangkutan bebas bisa membawa bekal untuk membuat usaha di lingkungan masyarakat,” paparnya.

Pihaknya menambahkan, dengan berbagai upaya yang dilakukan Lapas diharapkan dapat membentuk para warga binaan lebih baik lagi dan mampu bersaing secara ekonomi.

“Semoga program kemandirian ini bisa bermanfaat dan berguna bagi para WBP,” pungkasnya. (bam/d)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *