Hanya Segelintir Dewan Bahas APBD Murni

CIKOLE– Pembahasan nota keuangan APBD Murni 2019 menjelang Paripurna nampaknya hanya dihadiri oleh segelintir anggota DPRD Kota Sukabumi di Badan Anggaran.

Meskipun Rapat tersebut tertutup, pantauan Radar Sukabumi, dari sebanyak 12 anggota Badan Anggaran yang hadir hanya 5 anggota saja. Begitupun dipihak eksekutif tidak dihadiri oleh Ketua TAPD Pemerintah Kota Sukabumi.

Bacaan Lainnya

Hal tersebut dibenarkan oleh Anggota Bangar, Faisal Bagindo bahwa yang menghadiri acara pembahsaan ini hanya lima orang saja diantaranya, Dadang Suparman, Yanti Indri, Faisal Bagindo, Rojab Asyari dan Kamal Suherman. “Iya betul, saya tidak tau alasan mereka kenapa tidak hadir,” ujar Faisal.

Faisal pun cukup menyayangkan soalnya pembahasan APBD Murni 2019 ini sangat menentukan nasib masyarakat Kota Sukabumi satu tahun kedepannya. Namun Faisal enggan memberikan keterangan lebih dalam mengenai kehadiran anggota badan anggaran tersebut. “Inginnya sih semua bisa bersuara di pembahasan nota keaungan APBD 2019 ini,”jelasnya.

Sementara itu dalam pembahsaan kali ini ternyata APBD Kota Sukabumi 2019 mengalami defisit senilai Rp 45 milliar. Namun defisiti itu lantaran anggaran dari pemerintah pusat seperti DAU dan DAK belum terlihat nominalnya. “Makanya saat ini estimasinya masih menggunakan anggaran 2018 lalu. Bocoran APBN nya belum keliatan,” ujarnya.

Namun demikian, Faisal optimis defisit senilai Rp. 45M dari pemerintah pusat itu bakal teralokasi untuk Kota Sukabumi. Meskipun saat ini pemerintah pusat sedang menghadapi musibah bencana alam yang bisa berimbas kepada pengurangan alokasi anggaran untuk daerah.

“Iya kita tunggu saja sampai akhir Okotober atau november. ” Tadi kita mengitung estimasi yang uangnya belum ada. Tapi optimisi bisi tertutupi oleh baiya bebas semacam dana berimbangan. Itupun sudah dialikasikan berkaitan kegiatan yang diprioritaskan,” pungkasnya.

(bal/d)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *