Bagaimana tanggapan kontraktor?
Kontraktor Pelaksana Pembangunan Gedung Gakin Centre, Nukman Arif Pulungan mengatakan pembangunan yang dilaksanakan telat dari target yang sudah ditentukan. Saat ini pihaknya dikenakan denda atas keterlambatan itu.
“Kita akui bahwa kita melaksanakan pembangunan gedung ini mengalami keterlambatan,”ujar Nukman.
Dirinya beralasan, keterlambatan tersebut disebabkan banyaknya kendala yang dihadapi dalam melaksanakan bangunan. Seperti perencanaan gedung tidak sempurna. Sehingga perlu mereview sebanyak 85 persen.
“Harus diketahui bahwa keterlambatan itu disebabkan yang pertama oleh perencanaan yang tidak sempurna, jadi kita harus mereview ulang sekitar 85 persen dan ini sangat menghambat sehingga menjadi kendala, karena pembangunan harus menunggu dulu perencanaan,” terangnya.
Selain itu, masih kata Nukman, beton yang diminta oleh kontraktor untuk kebutuhan selalu telat datang.
“Iya selalu telat datangnya, bahkan sampai dua hari telatnya jadi menghambat proses pelaksanaan pembangunan Gedung Gakin Centre,”terangnya.
Meski begitu, dirinya optimis sebelum 19 Februari 2018 gedung ini akan selesai.
“Kita punya target di tanggal 17 Februari sudah selesai,”janji Nukman.(Cr17/e)
