Cegah DBD di Sukabumi, Porkopincam Gunungpuyuh Giatkan Jumsih

Polsek Gunungpuyuh dbd
Sejumlah personel Polsek Gunungpuyuh saat melakukan Jumsih di wilayah RW 9 Kelurahan Karang Tengah, Kecamatan Gunungpuyuh, Jumat (4/2).

SUKABUMI — Kapolsek Gunung Puyuh Kota Sukabumi AKP Maulana Arief bersama anggota mengikuti program Jumat bersih (Jumsih) yang diselenggarakan Forkopincam Gunungguyuh di wilayah RW 09 Kelurahan Karang Tengah, Kecamatan Gunungpuyuh.

Bakti Sosial (Baksos) ini mengusung tema ‘Sehat Nyaman Untuk Masyarakat Gunung Puyuh Bersih Nyamuk Kabur atau Senyum Gubernur’.

Bacaan Lainnya

“Kegiatan ini, dilakukan dalam rangka antisipasi penyebaran Demam Berdarah Dengue (DBD) di wilayah Gunungpuyuh,” ungkap Kapolsek Gunungpuyuh AKP Maulana Arief kepada wartawan, Jumat (4/2).

Adapun, lanjut Arief, target kegiatan ini yakni pengecekan dan pembersihan air yang tergenang maupun kebersihan lingkungan rumah.

Tak hanya itu, petugas juga memberikan himbauan terkait pencegahan demam berdarah dengan 3M Plus yakni menguras tempat penyimpanan air, menutup tempat penampungan air, mendaur ulang atau memanfaatkan kembali barang yang tidak terpakai, plus mencegah gigitan dan perkembangan nyamuk.

“Kami akan terus mendukung setiap program kerja pemerintah salah satunya Jumsih dengan target pengecekan dan pembersihan baik air yang tergenang maupun kebersihan lingkungan rumah di wilayah RW 09,” ujarnya.

Menurutnya, kebersihan merupakan tanggung jawab bersama sebab itu perlu dukungan dari semua unsur untuk bisa menjaga setiap lingkungannya masing-masing.

Sebab, tanpa adanya kerjasama yang terjalin baik maka kebersihan sulit untuk terwujud. “Ya, tanpa dukungan masyarakat kebersihan lingkungan sulit mewujud.

Karena itu kami menghimbau agar masyarakat dapat disiplin dan berpartisipasi dalam menjaga kebersihan lingkungan,” paparnya.

Arief berharap, dengan berbagai upaya yang dilakukan Forkopincam saat ini mambu menyadarkan masyarakat terkait pentingnya kebersihan lingkungan.

“Kami berharap masyarakat agar bisa mencontoh dan mengambil hikmah dari kegiatan ini sehingga kedepannya bisa rutin melakukan bergotong royong untuk membersihkan lingkungan,” pungkasnya. (bam)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *