Akhirnya Jalan Berlubang Diperbaiki

Dinas Perhubungan Kota Sukabumi sudah memperbaiki jalan rusak di Jalan Pabuaran dan Nyomplong. Foto:Ikbal/radarsukabumi.

RADARSUKABUMI.com – Sejumlah ruas jalan berlubang akhirnya diperbaiki oleh Dinas Perhubungan Kota Sukabumi. Perbaikan jalan tersebut dengan menggunakan metode tambal sulam. Seperti halnya perbaikan jalan di ruas Jalan Nyomplong dan Jalan Pabuaran di depan Kantor Kecamatan Warudoyong.

” Kalau hanya tambal sulam kecil, kami masih bisa menangani kerusakan jalan, tidak perlu kerja sama dengan pihak ketiga. Bahan dan SDM, kami siapkan sesuai kemampuan,” ujar Kepala Bidang Bina Marga Dishub Kota Sukabumi, Lutpi Alip, Kamis (11/6).

Bacaan Lainnya

Sedangkan untuk kerusakan di Jalan Koleberes yang pernah dilaporkan warga dan beberapa ruas jalan lainnya akan dilakukan pada tahap berikutnya. Kerusakan dijalan tersebut termasuk skala dan volume besar sehingga perlu penanganan oleh pihak ke tiga.

” Jadi masyarakat harus sabar menunggu anggaran perbaikannya turun. Karena perlu penangangan khusus, Di bawah permukaan pertigaan itu terdapat saluran drainase. Titik ini ambruk dan membentuk lubang yang besar. Setelah diperbaiki, rusak kembali. Untuk memperbaiknya agar kembali normal dibutuhkan anggaran yang cukup besar,” jelasnya.

Sementara untuk pengerjaan perbaikan jalan tersebut bidang Bina Marga Sukabumi mengerahkan ASN. Biasanya, kegiatan perbaikan jalan seperti itu dikerjakan oleh TKS (Tenaga Kerja Sukarela). “Sekarang TKS itu dirumahkan setelah ada wabah Covid-19. Jadi untuk perbaikan jalan kami menurunkan tim dari ASN,” terangnya.

Dia juga mengharapkan anggaran untuk Bidang Bina Marga dapat kembali normal agar jajarannya bisa menyelesaikan pekerjaan-pekerjaan perbaikan jalan yang volumenya besar. ” Ya semoga bisa normal kembali. Sehingga perbaikan bisa dilakukan secepatnya,”pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, jalan rusak dan berlubang di Jalan Pabuaran dan Koleberes Kecamatan Warudoyong sangat membahayakan para pengguna jalan. Kerusakan jalan tersebut sudah berlangsung lama. Ironisnya, kondisi jalan tersebut seolah dibiarkan dan belum ada respon dari dinas terkait.

“Ya masyarakat kalau melintas harus berhati-hati,selain memang diwilayah itu ada beberapa PJU yang mati,” ujar warga Kelurahan Dayeuh Luhur Kecamatan warudoyong, Darman, belum lama ini.

Warga sekitar pun sudah mencoba mengadu persoalan tersebut, baik secara lisan maupun pesan singkat. Namun sampai saat ini belum juga ada perbaikan. “Kita sudah laporkan kondisi jalan ini, semoga bisa secepatnya diperbaiki,” katanya.

Selain itu, kerusakan jalan terjadi di perempatan Jalan Koleberes dan Pabuaran, dimana dibawah jalan itu terdapat saluran drainase yang akan amblas kemungkinan karena sering dilalui angkutan berat. Karena jalur tersebut sering dilalui oleh muatan semen, sembako dan kayu. (Bal)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *