Zona Megathrust Sesar Cimandiri Aktif, Sukabumi Digoyang Gempa 4,5 Magnitudo

SUKABUMI — STAF Observasi Gempa Bumi dan Tsunami, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bandung, Rafdi Ahadi Triputra menyebutkan bahwa gempa berkekuatan 4,5 Magnitudo kembali mengguncang sebagian wilayah Sukabumi, Senin 16 Maret 2020.

Gempa terjadi pukul 10:56:41 WIB bersumber 28 kilometer di bawah laut akibat aktifitas di Zona Megathrust sesar cimandiri.

Bacaan Lainnya

“Kalau dilihat dari kegempaan itu terjadi di zona Megathrust sesar cimandiri, “jelas Rafdi saat dihubungi radar sukabumi, Senin (16/03) .

Menurutnya, gempa tersebut tidak usah dibuat panik pasalnya gempa yang terjadi masih dikategorikan dalam kondisi aman, selain itu dirinya juga meminta kepada masyarakat untuk tidak cepat percaya soal isu yang tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.

“Untuk gempa itu pada koordinat 7,86 LS dan 106,62 BT. Gempa akibat Zona Subduksi Lempeng Indo-Australia yang menyelusup menunjam ke bawah Lempeng Eurasia, tepatnya di laut pada jarak 97 kilometer tenggara Kabupaten Sukabumi “jelasnya.

Lebih lanjut dirinya mengatakan, bahwa tidak jadi masalah terjadi gempa skala kecil dengan sering dari pada jarang terjadi gempa tiba-tiba terjadi gempa secara besar.

Guncangan gempa tersebut dilaporkan dirasa di wilayah Tegalbuleud Kabupaten Sukabumi.

Skala Intensitas gempanya II MMI atau getaran dirasakan oleh beberapa orang dan benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

Hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan atau korban dampak gempa bumi tersebut.

Hingga pukul 11.31 pun nihil lindu susulan. BMKG meminta masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. (hnd)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *