SUKABUMI – Tahun ini, Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Sukabumi fokus pada aksi kemanusiaan dengan meningkatkan partsipasi semua elemen masyarakat perihal donor darah.
Aksi ini diyakini sangat bermanfaat karena dapat menekan angka kematian ibu dan bayi di Kabupaten Sukabumi.
Aksi kemanusiaan menjadi rencana kerja utama tahun ini setelah PMI Kabupaten Sukabumi menggelar rapat kerja (Raker) 2019 di Aula Pendopo Sukabumi, Jalan Raya Ahmad Yani, Kelurahan/Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi, akhir pekan kemarin (30/3).
Hal ini, dimaksudkan untuk menguatkan dan mengembangkan organisasi dalam aksi kemanusiaan.
“Saya berharap setelah Raker ini, anggota PMI yang ada disetiap kecamatan berkiprah kembali menjadi kepanjangan tangan dalam hal penanganan bencana dan aksi donor darah,” ujar Ketua PMI Kabupaten Sukabumi, Hondo Suwito kepada Radar Sukabumi, kemarin.
Menurut Hondo, PMI Kabupaten Sukabumi melalui Unit Donor Darah (UDD) akan meningkatkan Donor Darah Sukarela (DDS) dengan cara melakukan sosialisasi donor darah untuk kesehatan dan menjadi pahlawan bagi warga yang membutuhkan darah, khususnya penderita thalasemia yang harus melakukan transfusi darah setiap harinya.
“Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi, penderita thalasemia di Kabupaten Sukabumi mencapai 148 jiwa dan harus melakukan transfusi darah setiap harinya,” imbuhnya.
Ia menambahkan, selain isu donor darah, Reker PMI Kabupaten Sukabumi menghasilkan beberapa poin program kerja lainnya, seperti menguatkan dan mengembangkan organisasi, meningkatkan dan mengembangkan kualitas SDM, meningkatkan kualitas pelayanan kepalangmerahan, mengembangkan kegiatan kepalangmerahan yang berbasis masyarakat, meningkatkan dan mengembangkan jejaring kerjasama dan mengembangkan komunikasi, informasi dan edukasi kepalangmerahan.
“Rencana kerja kepengurusan PMI Kabupaten Sukabumi ini, dijalankan sesuai dengan Visi Misi PMI Kabupaten Sukabumi, yaitu profesional, mandiri, tanggap dan menjadi kebanggaan masyarakat Kabupaten Sukabumi.
Ke depan, kami akan terus melakukan monitoring dan evaluasi terhadap rencana kerja pertahunnya bersama dengan PMI ranting kecamatan dan relawan lainnya,” timpalnya.
Sementara itu, Bupati Sukabumi Marwan Hamami mengatakan, pemerintah daerah Kabupaten Sukabumi sangat mensuport terhadap program kerja yang akan dilaksanakan PMI Kabupaten Sukabumi.
“PMI Kabupaten Sukabumi harus dapat menggerakkan organisasinya dan membuat program kerja tahunan yang realistis. Sasaran program kerja ini harus dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat,” jelasnya.
“Anggota PMI yang ada disetiap kecamatan harus hidup kembali agar menjadi kepanjangan tangan PMI Kabupaten Sukabumi dalam hal penanganan bencana dan aksi donor darah ke depan,” pungkasnya. (Den/d)
