Perahu Nelayan Ujunggenteng Sukabumi Terbakar di Perairan Tegalbuleud, Ini Penyebabnya

Satu unit perahu nelayan KM Jawara-95 yang sedang melakukan aktivitas penangkapan ikan tiba tiba terbakar di perairan Kecamatan Tegalbuleud
TERBAKAR : Satu unit perahu nelayan KM Jawara-95 yang sedang melakukan aktivitas penangkapan ikan tiba tiba terbakar di perairan Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi.(foto : ist)

SUKABUMI — Diduga terjadi korsleting listrik dari mesin genset, satu unit perahu nelayan KM Jawara-95 yang sedang melakukan aktivitas penangkapan ikan tiba-tiba terbakar di perairan Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi.

Peristiwa kebakaran perahu nelayan tersebut terjadi Rabu, (29/3) malam sekitar pukul 20.30 WIB diperairan tegalbuleud tepatnya di Pantai Karangnawing perbatasan antara Kabupaten Sukabumi dan Kabupaten Cianjur.

Bacaan Lainnya

Kapolres Sukabumi AKBP Maruly Pardede melalui kasatpol air AKP Tenda Sukendar mengatakan peristiwa kecelakaan laut perahu nelayan terbakar tersebut dinakhodai Andi merupakan warga dari Binuangeun, Provinsi Banten dan berada titik koordinat S 7°28’24.4236″ E107°08’54.2904.

“Setelah mendapat laporan personel satpol airud langsung menuju tempat kejadian perahu terbakar, untuk melakukan evakuasi terhadap nelayan,” ungkap Tenda kepada Radar Sukabumi. Kamis, (30/3).

Tenda menjelaskan, dari keterangan saksi atau nelayan, perahu KM JAWARA 95 bertolak ataupun berangkat melaut Rabu, (29/3) sekitar pukul 17.00 WIB dari Demaga Ujunggenteng dengan tujuan menangkap ikan ke wilayah perairan Tegalbuleud tepatnya di Pantai Karangnawing.

“Nah pada saat nelayan sedang melakukan aktifitas penangkapan ikan tiba- tiba ada percikan api di gas Elpiji dan menyambar Genset yang penuh dengan bahan bakar mengakibatkan kobaran api ataupun terbakar,” jelasnya.

“Melihat hal itu, kemudian nakhoda meminta pertolongan ke rekan nelayan lainnya yang kebetulan melakukan aktivitas disekitar wilayah itu,” ucap Tenda.

Pos terkait