RADARSUKABUMI.com – Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Sukabumi terus berupaya mempersiapkan generasi emas di Kabupaten Sukabumi. Penyiapan generasi emas tersebut di awali dengan pemberantasan stunting dengan mengoptimalkan peran dari berbagai pihak.
Kepada Radar Sukabumi, Kepala Seksi Ketahanan Balita dan Anak DPPKB Kabupaten Sukabumi, Unang Suhendi menjelaskan, untuk mempersiapkan generasi emas, pihaknya dibantu Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lainnya terkait memprioritaskan pengentasan stunting.
Pasalnya, hasil pendataan ditahun 2017 lalu, kondisi stunting di Kabupaten Sukabumi cukup mengkhawatirkan. Terutama di Kecamatan Bantargadung, Cidahu, Kebonpedes dan Kecamatan Palabuhanratu.
“Intinya, semua harus bahu-membahu mengentaskan persoalan ini dengan berbagai program. Kami (DPPKB, red) di dalamnya melakukan percepatan penanganan stunting balita dan Anak,” jelasnya kepada Radar Sukabumi usai menggelar workshop penyiapan generasi emas, (18/12).
Percepatan yang dilakukan DPPKB Kabupaten Sukabumi, yakni dengan mengoptimalkan seluruh stakeholder. Mulai dari Kepala Desa, PKK, Kader hingga tenaga medis disetiap wilayah dengan memberikan penyuluhan dan dan pembinaan.
“Pencegahan dan penanganan yang cepat terebut di mulai oleh stakehder yang ada di wilayah, maka dari itu kita terus tingkatkan kompetensinya. Sehingga nantinya, mereka dapat memberikan pembinaan dan penyuluhan kepada calon ibu, ibu yang memiliki balita sampai ke anak-anak,” bebernya.
Pasca kegiatan tersebut, Unang berharap ujung tombak penanganan dan pembinaan dilapangan dapat lebih optimal. Selain itu, dalam kegiatan ini juga bakal disusun rencana kerja guna pengentasan stunting di Kabupaten Sukabumi.
(upi/adv)
