Bupati: Tingkatkan Layanan Kepada ODHA

RAKOR: Bupati Sukabumi, Marwan Hamami saat memberikan arahan pada rakor KPA di Gedung Pendopo Sukabumi, kemarin (22/2).

SUKABUMI – Bupati Sukabumi, Marwan Hamami mewarning suluruh anggota Komisi Penanggulangan Aids (KPA) Kabupaten Sukabumi agar meningkatan kualitas pelayanan terhadap orang dengan HIV/Aids (ODHA). Pelayanan yang diberikan harus sesuai dengan target kinerja dan Standar Pelayanan Minimal (SPM).

“Dalam menangani ODHA, tentunya perlu upaya kerja sama seluruh stakehoalder. Ya, yang paling penting bagaimana kita bersama meningkatkan kualitas pelayanan terhadap penderita HIV/Aids sesuai dengan fungsi kinerja masing-masing,” jelas Marwan saat membukaRapat Koordinasi (Rakor) KPA di gedung Pendopo Sukabumi, Jalan Ahmad Yani, Keluarahan/Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi, kemarin (22/2).

Bacaan Lainnya

Selain itu, Marwan juga meminta kepada Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi supaya meningkatkan fasilitas kesehatan terutama dalam pelayanan tingkat pertama diseluruh Pusat Kesahatan Masyarakat (Puskesmas) yang tersebar di Kabupaten Sukabumi.

Sehingga mampu melayani voluntary counselling and testing (VCT) sesuai dengan target SPM. “Terutama untuk sasaran resiko tinggi seperti ibu hamil, pasien tuberkulosis, infeksi menular seksual (IMS) dan pasien hepatitis,” imbuhnya.

Untuk itu, dalam menangani kasus ODHA di Kabupaten Sukabumi ini, kata Marwan, perlu adanya pengkajian secara mendalam supaya dapat menghitung tingkat capaian pelayanan dan target SPM dibidang HIV/Aids.

“Saya berharap seluruh pihak dapat berperan aktif di dalamnya untuk menangani persoalan ODHA di Kabupaten Sukabumi. Ya upaya pencegahan sejak dini harus terus menerus kita upayakan terutama pemberian informasi HIV/Aids yang baik dan komprehensif di kalangan remaja,” imbuhnya.

Sementara itu, Ketua Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Sukabumi, Yani Jatnika Marwan mengatakan, kemajuan dan kecanggihan teknologi informasi saat ini, dapat membuat jaringan komunikasi yang lebih masif.

Media sosial seperti facebook, instragam, twitter dan whatsapp harus dioptimalkan.

Sehingga informasi bisa tersampaikan dengan cepat kepada masyarakat luas. Untuk itu, KPA sesuai dengan tugas pokok dan fungsi dalam menyebarluaskan informasi harus bisa bekerjasama dan berkoordinasi dengan sektor terkait dalam menyusun program penyebarluasan informasi ini supaya konprehensif, terpadu dan berkesinambungan.

“Saya berharap, kepada OPD terkait dapat membantu program pencegahan penularan HIV dan Aids di Kabupaten Sukabumi,” pungkasnya. (Den/d)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *