Ngeri, Jari Warga Cidahu Nyaris Putus

CIDAHU – Jari tangan kiri milik Yatna Supriatna (24), pemuda asal Kampung Keboncau, RT 2/1, Desa Babakan Pari, Kecamatan Cidahu nyaris putus setelah dibacok dua pemuda yang sedang berada dibawah pengaruh minuman keras. Beruntung, korban berhasil diselamatkan sementara para pelaku berhasil dibekuk aparat kepolisian.

Informasi yang dihimpun Radar Sukabumi, kejadian tersebut bermula saat Yatna bersama Eki (19) bersama dua orang lainnya, Ropaldi (18) dan Adih Tabroni (50) menegur dua pelaku yang diketahui Dadan (20) dan AR alias Ipin (17) karena mengemudikan motornya ugal-ugalan hingga menabrak warga sekitar.

Bacaan Lainnya

Karena tidak terima ditegur, kedua pelaku yang diduga berada dalam pengaruh alkohol itu pun langsung menyerang korban secara membabi buta dengan celurit dan golok.

Akibat ulah pelaku itu, korban mengalami luka bacok di bagian kepala belakang, lengan tangan kiri sobek, punggung telapak tangan kiri sobek hingga jari-jarinya mau putus dan dirawat di BLUD RSU Sekarwangi. Sebelumnya, Yatna sempat dibawa ke klinik Mitra Tamsil.

“Korban terparah adalah Yatna, jari tangan kirinya nyaris putus akibat sabetan senjata tajam itu. Ia dirawat di RS Sekarwangi Cibadak,” ujar Kasubag Humas Polres Sukabumi, AKP Sunarto.

Setelah melakukan aksi penganiayaan itu, polisi langsung memburu kedua pelaku hingga tertangkap dan diamankan di Mapolsek Cidahu. Dari tangan pelaku, pihaknya berhasil mengamankan dua bilah senjata tajam jenis golok dan celurit yang digunakan pelaku saat menganiaya korban.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *