SUKABUMI — Siapa yang tidak kenal dengan sosok kerja nyata pejuang politik Ade Dasep Zaenal Abidin, ya politisi asal Partai Gerindra ini namanya mulai dikenal sejak menjadi Anggota DPRD pada priode tahun 2014-2019 dan 2019-2024.
Sosoknya yang memiliki jiwa konsisten dalam gagasanya, menjadikan Alumni lulusan Jurusan Jinayah Siyasah Fakultas Syariah IAIN Sunan Gunung Djati Bandung ini diperhitungkan oleh beberapa kalangan politisi.
Memang sosok Ade Dasep menjadi sosok pembeda dari Anggota DPRD lainnya. Dengan berangkat ide dan gagasan serta program dirinya selalu menawarkan ke Publik. Bahkan setelah dilantik, amanah yang dirinya miliki selalu realisasikan dengan sempurna kepada masyarakat selaras dengan janjinya.
Kepada Radar Sukabumi, dirinya mengatakan bahwa niatan maju di kancah politik dari Partai Gerindra pada tahun 2014 lalu, semata-mata datang dari hati nurani untuk menjadi pejuang politik sejati untuk warga Sukabumi, khususnya di Dapil III.
Dirinya juga menargetkan 7000 Al-Qur’an di 160 Masjid di 58 Desa 1 kelurahan 6 Kecamatan dan target memiliki binaan 5000 Anak Yatim yang belum baligh di periode 2024-2029.
“Saya terjun ke politik, niatnya menjadi pejuang politik untuk keberpihakan kepada masyarakat yang ada di Dapilnya. Contohnya, ketika saya berjanji kepada masyarakat dengan gagasan dan program saya tunaikan sampai tuntas, itulah tanda pejuang politik, bukan sekedar janji tapi ditepati, “terangnya.
Sebagai pejuang politik senior di Gerindra, sosok mantan Aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) cabang Soreang selalu memberikan contoh kepada juniornya di Gerindra agar menepati janji politik ketika terpilih menjadi anggota Dewan.
“Saya selama menjadi anggota DPRD tidak pernah diam, lihatnya saja nama-nama Masjid di enam Kecamatan mulai dari Cibadak, Cikidang, Nagrak, Caringin, Cicantayan dan Cikembar saya hafal, ya karena saya itu langsung yang menjalankannya, itu bentuk janji saya, “tegasnya.
Tidak ayal, sosok mantan Advokat ini terpilih kembali pada priode 2019-2024 semata-mata karena konsitensinya program kepada masyarakat dan selalu menepati janji dengan gagasan dan program Jumat Keliling ataupun santunan yatim.
“Niat saya sedari awal ingin membangun asyarakat Dapil 3 Kabupaten Sukabumi ini dengan Al-Quran, serta mewujudkan masyarakat Dapil 3 yang makmur dan sejahtera. Caranya dengan menjalankan Program budaya Baca, Faham dan Amal. Kalau budaya Baca dan Faham saya sudah selesaikan dalam waktu 7,5 Tahun nah sekarang budaya amal sedang berjalan dan kalau tidak selesai akan dijadikan program saya di priode 2024-2029 mendatang.
Lebih lanjut orang yang menjabat sebagai anggota presidium MD KAHMI Sukabumi periode 2020-2025 menjelaskan, dalam melaksanakan programnya dirinya implementasi dari gagasannya tersebut ia membuat program yang disebut Jum’at keliling dan santunan anak yatim. Dalam program Jum’at keliling, salah satu agendanya adalah mendorong budaya baca melalui wakaf Al-Quran dan Jum’at infaq.
“Saya tidak sedirian, saya juga memiliki lembaga berbadan hukum Baldatun Center dalam melaksanakan program. Saat ini program kami Baldatun pada tahap budaya Amal dengan dengan menghadirkan videotron, dimana isinya adalah konten murottal Al-Quran. Pada tahun 2022 ini setidaknya sudah ada dua videotron yang terpasang, yaitu di kecamatan Cibadak dan Cikembar.
Jika Dilihat dari silsilah keluarga ayah maupun ibunya, mengalir darah tokoh agama pada diri Ade Dasep. Diketahui, sang ayah, Muhammad Syatibi merupakan keturunan dari Kiyai Ahmad bin KH. Arkasan, Sedang dari garis Ibu, Endjen Hudjaenah adalah putri dari H. Hasan Basri bin KH. Romli.
“Jadi sejak madrasah ibtidaiyah, tsanawiyah sampai madrasah aliyah bapak digembleng di yayasan pendidikan Al-marfuiyah yang ada disini, kemudian dilanjutkan di IAIN Sunan Gunung Jati Bandung,” sambung Ade.
Diketahui, awal terjun ke Dunia politik pada tahun 2014 silam dirinya konsisten menggagas visi barokah dengan sebuah program berkelanjutan, yakni dengan Program budaya Baca, Faham dan Amal Alquran serta menyantuni anak yatim.
Di fase program budaya baca Alquran pada masa jabatan 2014-2019, orang jebolan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) ini, berhasil menuntaskan janji politiknya sampai selesai masa jabatannya.
Buktinya dengan sudah menyebarkan Alquran di 77 masjid yang Ada di 58 Desa satu kelurahan di 6 Kecamatan di Dapil 3 Kabupaten Sukabumi.
Kemudian di Priode yang kedua menjadi anggota DPRD di Kabupaten Sukabumi tahun 2019-2024, dirinya berhasil menyelesaikan budaya faham Alquran dalam waktu tak kurang dari 3 tahun menjabat sebagai anggota Dewan tepatnya pada 24 Juni 2022. Tandanya, dengan sudah membagikan ribuan wakaf Alquran di 77 Masjid di 58 Desa dan satu kelurahan yang ada di dapil 3 Kecamatan Sukabumi.
“Priode pertama dan kedua mulus janji saya tuntaskan, bahkan di Priode kedua diluar dugaan, program budaya faham ini selesai dengan cepat. Bahkan, saya bisa menyelesaikan budaya amal dengan mendirikan Videotron di dua Kecamatan, ini diluar dugaan saya, “jelasnya.
Selain itu, dirinya juga menjalankan program menyantuni Anak Yatim yang belum baligh binaan sekaligus memberikan fasilitas-fasilitas Kartu Identitas Anak (KIA) khusus Anak Yatim, Kartu Indonesia Sehat (KIS) Anak Yatim dan Kartu Beasiswa Pendidikan Anak Yatim yang belum baligh binaan.
Untuk fase ketiga dirinya menjelaskan yakni, fase Program Budaya Amal Alquran yaitu menghadirkan Vidiotron Konten Murottal Alquran di 6 Kecamatan Dapil 3 Kabupaten Sukabumi.
“Program Budaya Amal Alquran ini baru saya realisasikan di 2 Kecamatan yaitu Vidiotron Konten Murottal Alquran Juz 1 sampai Juz 5 di Kecamatan Cibadak. kedua Vidiotron Konten Murottal Alquran Juz 6 sampai Juz 10 di Kecamatan Cikembar, “terangnya.
Rencananya, untuk 4 Vidiotron di 4 Kecamatan lagi paling cepat akan direalisasikan di tahun 2023 dan selambat-lambatnya direalisasikan di Periode yang akan datang dan menjadi gagasan program bahkan janji politik dirinya dalam pencalonan legislatif untuk Periode 2024-2029 yaitu menghadirkan Vidiotron Konten Murottal Alquran Juz 11 sampai Juz 15 di Kecamatan di Cicantayan.
Menghadirkan Vidiotron Konten Murottal Alquran Juz 16 sampai Juz 20 di Kecamatan Caringin, menghadirkan Vidiotron Konten Murottal Alquran Juz 21 sampai Juz 25 di Kecamatan Nagrak, dan menghadirkan Vidiotron Konten Murottal Alquran Juz 26 sampai Juz 30 di Kecamatan Cikidang.(*)
