“Kebanyakan masyarakat yang tertipu itu, mereka sudah diiming-imingi terlebih dahulu dengan bunga tinggi atau keuntungan yang besar. Nah, itu yang biasanya masyarakat yang kena itu, mungkin itu rezeki ga beres,” tandasnya.
Untuk mengantisipasi terjadinya kasus serupa, Bupati Sukabumi menghimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Sukabumi, khususnya pada kalangan ibu-ibu, agar tidak terjebak dengan bunga tinggi atau terbujuk rayu oleh seseorang yang menawarkan investasi yang tidak jelas.
“Makanya, ketika saat mendapatkan informasi, apalagi berkaitan dengan usaha yang membutuhkan banyak uang, disarankan dipastikan terlebih dahulu kebenaran informasinya. Seperti melihat dulu atau memastikan legalitas perusahaannya,” pungkasnya. (den/d)