Dewan Paoji Peduli dan Bantu MN

Paoji Nurjaman
Ketua Komisi 1 DPRD Kabupaten Sukabumi Paoji Nurjaman saat menyambangi rumah korban, MN di Tegalbuleud.

SUKABUMI – Korban kekerasan anak disabilitas berinisial MN (12) warga asal Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, mendapatkan perhatian dari berbagai pihak. Satu diantaranya, yakni dari Ketua Komisi 1 DPRD Kabupaten Sukabumi Paoji Nurjaman.

Legislator dari Fraksi PDI Perjuangan ini mengaku prihatin atas peristiwa penganiayaan yang menimpa MN oleh tetangganya sendiri. Ia meminta agar pelaku yang saat ini telah diamankan pihak kepolisian dapat dihukum sesuai dengan Undang Undang yang berlaku.

Bacaan Lainnya

“Tentu saya sangat prihatin dengan kejadian itu dan saya berharap tidak ada lagi kejadian serupa menimpa anak – anak yang tidak berdosa di Kabupaten Sukabumi ini,” ujar Paoji kepada Radar Sukabumi, Rabu (08/12).

Ia mengaku sebelumnya, pada Minggu (05/12) lalu, dirinya didampingi Wakil Ketua Bidang Kesehatan Perempuan dan Anak, serta Penanggulangan Bencana DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi, telah mendatangi rumah korban, di Kampung Sinarbakti RT 04 RW 01, Desa Buniasih, Kecamatan Tegalbuleud.

“Alhamdulillah, kami dapat berksempatan datang, terjun langsung melihat kondisi korban dan keluarganya. Apalagi ini kan anak disabilitas yang seharusnya mendapatkan perhatikan secara khusus,” ungkap Paoji.

Dalam kesempatan itu, Paoji yang juga Wakil Ketua Bidang Kaderisasi dan Idiologi DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi ini, menyerahkan bantuan sembako serta uang tunai kepada keluarga korban pada saat kunjungan itu.

“Mudah – mudahan dengan bantuan ini dapat meringankan beban keluarga dan bermanfaat. Kami juga mohon maaf tidak segera mengunjungi korban dengan cepat,” jelasnya.

Disamping menyambangi korban, bersama jajaran DPC PDI Perjuangan dirinya memberikan santunan kepada keluarga pelaku, yang ternyata kondisi ekonomi dan kesehariannya yang memprihatinkan.

“Kami pula menyambangi serta memberikan santunan bagi keluarga terduga pelaku yang ternyata kesehariannya cukup memprihatinkan, terlepas dari proses hukum yang dijalani oleh terduga pelaku sebagai bentuk pertanggung jawaban perbuatannya,” ungkap Paoji.

Di sisi lain, dirinya berterima kasih atas langkah penanganan yang dilakukan menteri sosial saat berkunjung beberapa waktu lalu. Peristiwa penganiayaan ini mendapat sorotan dari menteri Sosial Tri Rismaharani, bahkan sempat mendatangi rumah korban untuk melihat keadaan secara langsung.

“Kami atas nama DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi mengucapkan terimakasih kepada Menteri Sosial (Mensos) yang merespon cepat hingga langsung datang serta menangani korban,” tandasnya. (ris/d)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *