28 Warung Disapu Ombak

SUKABUMI – Sebanyak 28 warung milik warga di sepadan Pantai Kebonkalapa, Karanghawu, Desa/Kecamatan Cisolok rata dengan tanah setelah disapu gelombang pantai Selatan sekira pukul 02.30 WIB, kemarin. Tidak ada korban jiwa, namun kerugian ditaksir mencapai Rp 500 juta.

Informasi yang dihimpun Radar Sukabumi, sedikitnya empat lokasi pantai yang gelombangnya sampai pada tempat aktivitas warga sekitar. Ketiga lokasi itu ialah Pantai Cibangban, Kebonkalapa Karanghawu, Pantai Ujung Genteng dan Pantai Citepus.

Bacaan Lainnya

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi, kondisi ini akan terus terjadi sampai pada 27 Juli mendatang. Demi keamanan dan keselamatan, warga sekitar pun dihimbau untuk sementara tidak melakukan aktivitas apapun di sepadan pantai.

Warga Kampung Citepus Hilir, RT 03/03, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Neni Mulyani (38) mengatakan, tingginya gelombang tidak hanya kali ini saja, melainkan juga terjadi pada tahun-tahun sebelumnya.

Berita Terkait : Waspada, 22-26 Juli Diprediksi Ada Gelombang Tinggi di Pantai

“Sebetulnya bukan kali ini saja, tahun kemarin pun sama. Pokoknya setiap bulan Agustus, pasti gelombang tinggi,” ujar Neni kepada Radar Sukabumi, kemarin (25/7).

Karena bukan kali ini saja, Neni pun mengaku saat gelombang datang pada dini hari kemarin, ia dan warga lainnya merasa tidak kaget. Meskipun saat gelombang pasang, air laut sampai di halaman rumahnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *