PURWAKARTA – Selama Januari dan Februari 2018 telah terjadi sebanyak empat kasus bunuh diri dengan beragam alasan. Namun yang paling anyar terjadi di Kampung, Cilangkap, RT07 RW04 Desa Cadasari Kecamatan Tegalwaru, Kabupaten Purwakarta, Minggu (25/2/2018).
Diduga terhimpit masalah ekonomi, Cici (20) warga Kampung Cimaya RT 11 RT05 Desa Citalang Kecamatan Tegalwaru Kabupaten Purwakarta, ditemukan tewas gantung diri dengan seutas tali kain di rumah kerabatnya, di Desa Cadasari Kecamatan Tegalwaru.
Dari informasi yang berhasil di himpun, korban pertama kali diketahui oleh seorang saksi bernama Anggi (16) yang merupakan keponakan korban sekitar pukul 16.00 WIB.
“Anggi yang panik kemudian melaporkan peristiwa itu kepada warga bahwa Cici tewas gantung diri di dapur,” kata Kanit Reskrim Polsek Plered AKP Budi Harto, Senin (26/2/2018).
AKP Budi mengatakan, saat petugas kepolisian datang ke lokasi kejadian, ditemukan sejumlah barang bukti yaitu kain yang masih terikat pada atap kayu dapur.
Selain itu juga ditemukan bekas memar lilitan kain pada leher korban.
“Kita langsung menghubungi suami korban bernama Agus (25) yang kala itu tengah bekerja di luar kota sebagai buruh bangunan untuk memberitahukan jika istrinya telah meninggal dunia,” kata Budi Harto.
Tak cukup hanya di situ, petugas juga meminta keterangan sejumlah saksi yang kala itu mengetahui peristiwa aksi nekad perempuan itu.
Diduga korban nekat mengakhiri hidup lantaran mengalami kesulitan ekonomi.
Sekedar diketahui, selama 2018, kasus gantung diri di Purwakarta sudah empat kali terjadi dalam kurun waktu dua bulan.
Pada tanggal 20 Januari, tepatnya di Kampung Cilalawak RT14 RW06, Desa Cikaobandung, Kecamatan Jatiluhur, atas nama Muhamad Kuntara (22) korban nekat gantung diri lantaran depresi.
Kemudian pada tanggal 25 Januari tepatnya di sebuah Kebun Karet Di desa Nagrak Kecamatan Darangdan Deni Hermawan (35) ditemukan menggantung dan sudah membusuk. Motifnya sakit hati karena ditolak saat meminta rujuk terhadap mantan istrinya.
Lalu Dadang (55) nekat gantung diri lantaran terhimpit masalah ekonomi pada Selasa 6 Februari lalu, serta Cici pada tanggal 25 Pebruari 2018.
