Gunung Pongkor Longsor, Delapan Penambang Liar Tewas

Warga mengevakuasi gurandil yang tertimbun longsor di Nanggung, Kabupaten Bogor, Minggu (13/5/2019). Istimewa

BOGOR – Longsor kembali terjadi dan dikabarkan menelan delapan korban jiwa yang bekerja sebagai penambang emas tampa izin (PETI) alias gurandil di Gunung Pongkor, Desa Bantarkaret, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor, Minggu (12/5/2019).

Informasi yang diterima Radar Bogor, longsor terjadi dini hari sekitar Pukul 01:00 Wib. Struktur tanah yang labil serta hujan deras yang terus-menerus mengakibatkan tanah longsor di Gunung Pongkor dan menimbun para penambang yang tengah berisitrahat

Bacaan Lainnya

Data terakhir yang dihimpun Radar Bogor sampai malam ini ada delapan orang meninggal, namun belum diketahui identitasnya. Sementara satu orang kritis dan dan tiga lainnya selamat.

Mereka yang selamat, yakni Uus (35) warga Desa Bantar Karet, Dede (30) warga Desa Cisarua, dan Dika (24) warga Desa Cisarua. Sementara pulihan penambang lainnya belum ditemukan nasibnya.

Petugas mengevakuasi gurandil yang tewas tertimbun longsor di Gunung Pongkor, Senin (13/5/2019).

Sementara Tim SAR mengalami kesulitan karena lokasi longsor yang sangat curam karena berada di kaki gunung, sehingga pencarian dihentikan dan dilanjut esok hari.

Kapolsek Nanggung, Kompol Asep Saefudin menjelaskan, tim masih melakukan pencarian para korban. “Korban yang meninggal berada di luar lubang. Mereka terkena runtuhan longsor. Sementara yang selamat berada di dalam lubang,” ujarnya kepada Radar Bogor.

Dia menambahkan, medan yang sulit membuat tim kesusahan mencari korban lainnya. “Sementara kami terus melakukan pencarian dibantu tim dari BPBD PMI, Koramil, dan anggota Polsek,” tandasnya.(nal/RADARBOGOR)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *