SUKABUMI – Kabupaten Sukabumi menjadi satu-satunya zona hijau atau daerah dengan risiko penularan Covid-19 rendah di Provinsi Jawa Barat. Sementara 26 daerah lainnya masuk ke dalam zona kuning atau risiko penularan Covid-19 sedang.
Status ini pun mendapat apresiasi dari anggota DPRD Provinsi Jawa Barat daerah pemilihan (dapil) Kota dan Kabupaten Sukabumi, M Jaenudin. Menurutnya, keberhasilan tersebut merupakan buah kerjasama semua pihak.
“Ini merupakan bukti ketika masyarakat mau peduli dan mau bersama-sama untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dengan menerapkan protokol kesehatan ketat,” tuturnya.
Namun, Anggota Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi PDI Perjuangan ini mengingatkan agar masyarakat dan pemerintah tidak lantas terlena. Pasalnya, ancaman pandemi Covid-19 masih belum benar-benar berakhir.
“Jangan terlena dengan status zona hijau. Pemerintah harus tetap tegas kepada masyarakat agar menerapkan protokol kesehatan. Karena kalau tidak dikontrol, ditakutkan wabah ini kembali menyebar dan akan sulit terkendali lagi,” paparnya.
Ia pun mencontohkan seperti yang terjadi di India. Dimana, ketika masyarakat dan pemerintah sudah abai dalam menerapkan protokol kesehatan, maka virus ini akan kembali merajalela dan menjadi seperti ‘mesin pembunuh’.(nur/*)
