Abdul Muiz Dorong Pemprov Gairahkan UMKM di Jawa Barat

Abdul Muiz
Anggota Komisi II DPRD Jawa Barat Abdul Muiz

SUKABUMI — Anggota Komisi II DPRD Jabar Abdul Muiz terus mendorong Pemerintah Provinsi (pemprov) Jawa Barat untuk terus membangkitkan kembali sektor usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang sempat terseok-seok akibat Pademi Covid-19.

Menurutnya, saat ini memang sektor UMKM di Jawa Barat terus bergeliat. Hal ini ditunjukkan dengan semakin banyaknya kegiatan yang berbasis pada UMKM. Seperti beberapa waktu lalu, Gubernur Jabar, Ridwan Kamil, membuka Gelaran Karya Kreatif Jawa Barat (KKJ) dan Pekan Kerajinan Jawa Barat (PKJB) 2022. Kemudian disusul dengan adanya kegiatan Gelar Kuliner Khas 77.777 yang bertepatan dengan HUT ke-77 Provinsi Jabar di depan Gedung Sate.

Bacaan Lainnya

“Kegiatan seperti yang dilakukan Pak Gubernur Jabar ini sangat terlihat bahwa beliau memiliki tujuan untuk memberikan kesempatan yang baik bagi sektor UMKM yang kini bisa bangkit kembali setelah dua tahun lebih terpuruk akibat pandemi Covid-19, “terangnya.

Hal itu, tentunya harus didukung terus guna menggeliatkan sektor UMKM. Tahun ini dirinya berharap menjadi momentum UMKM kembali lagi bergairah untuk menghidupkan lagi dengan memasarkan produk-produk khas mereka masing-masing.

Lebih lanjut Anggota Fraksi PKS dari dapil Kota dan Kabupaten Sukabumi ini mengatakan, Kini pelaku UMKM bisa kembali berkreasi dan menjual produk khas mereka secara offline yang menjadi basis terbesar penjualan mereka saat ini.

“Ya, memang kita harus menyadari bahwa pangsa pasar UMKM lokal masih bertumpu kepada pasar offline dan belum semua pelaku UMKM sudah sukses memasarkan produk mereka secara digital, kita harus mengakui hal itu,”terangnya.

Abdul Muiz berharap bangkitnya geliat UMKM di Jabar saat ini akan semakin merangsang tumbuhnya transkasi ekonomi di masyarakat, terlebih UMKM merupakan sektor yang dianggap bisa bertahan di masa krisis dan bisa menyerap lapangan pekerjaan.

Selain itu juga dirinya berharap pendapatan asli daerah (PAD) perlu ditingkatkan lagi oleh Pemerintah Provinsi Jabar di situasi yang sudah membaik ini. Dirinya menilai bahwa ketika situasi ekonomi menjadi pulih akibat kondisi pandemi melandai, maka hal itu secara otomatis membuat masyarakat akan bisa lebih maju. Lalu, dari segi pemerintah daerah akan berpengaruh pula ke PAD.

“Jadi, saya meminta dan mengajak untuk mendorong tempat-tempat usaha baru, semisal objek wisata dan lainnya agar aktivitas ekonomi berjalan dan kembali lebih kuat,”tukasnya. (adv)

Pos terkait