di Bandung Barat, Kasus HIV/AIDS Meningkat

Ilustrasi HIV/AIDS

RADARSUKABUMI.com – BATUJAJAR – Sepanjang tahun 2018 Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Bandung Barat (KBB) telah menemukan 330 kasus pengidap HIV/AIDS yang tersebar di 16 Kecamatan.

Staf KPA KBB, Hidayatul mengatakan, untuk saat ini kasus terbanyak ditemukan di Kecamatan Padalarang. Hal tersebut tentu didukung oleh puskemas dan kader yang aktif di wilayah tersebut untuk menanggulangani HIV/AIDS.

Bacaan Lainnya

“Mungkin sudah lama dijaring tapi karena Puskemasnya sudah semakin aktif dibantu oleh kader-kader aktif sehingga temuan di sana meningkat, seperti fenomena gunung es,” jelas Hidayatul kepada wartawan, Kamis (3/1).

Dengan begitu Hidayatul berharap agar temuan-temuan kasus di kecamatan yang lain pun sama aktifnya dan mengalami peningkatan. “Kalau puskesmas dan kader di kecamatan lain juga semangat seperti di Padalarang ya diharapkan ada banyak temuan baru,” ujarnya.

Sedangkan untuk range usia para pengidap yang ditemukan berkisar 23 hingga 45 tahun. Namun rata-rata para pengidap yang ditemukan tersebut sudah terinfeksi sejak lima tahun kebelakang.

“Ada yang misalkan ditemukan pas dia umur 25 rupanya dia terinfeksi sudah dari umur 20, berartikan masih banyak yang belum terdeteksi,” ujarnya. Selain itu dukungan dari masyarakat dan pemerintah pun sangat dibutuhkan untuk membantu warga yang mengidap HIV/AIDS.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *