PEMKAB Cianjur melalui PUPR Cianjur akhirnya memperbaiki Jalan KH Abdullah bin Nuh setelah banyaknya protes dari masyarakat atau pengendara lantaran kondisinya yang rusak parah, Jum’at (01/06/2022).
Alat berat sudah disiapkan dan diturunkan untuk membongkar jalan yang sudah rusak parah yang nantinya akan diaspal kembali.
Pengerjaan jalan tersebut membuat arus lalulintas sedikit tersendat karena hanya sebagian badan jalan yang dapat dilalui kendaraan.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Eri Rihardiar, mengatakan pembangunan jalan utama dari Cianjur menuju Sukabumi itu sudah direncakan dilakukan di tahun 2022.
Pemkab Cianjur sudah menganggarkan Rp7.425.000.000 Miliar yang bersumber dari Dana Alokasi Umum (DAU) untuk perbaikan ruas jalan KH Abdullah Bin Nuh.
“Sudah dianggarkan dan dilelangkan, sekarang masuk tahap perbaikan. Sudah dimulai pengerjaannya,” katanya.
Nantinya pembangunan jalan tersebut ditargetkan selesai pada awal Desember 2022.
“Waktu pengerjaan memang cukup lama, sebab ada titik yang dibongkar agar pembangunannya lebih maksimal,” ujarnya.
Ia pun mengimbau, masyarakat bersabar sebab pengerjaannya akan memakan waktu serta membuat arus lalulintas terhambat.
“Saya harap masyarakat mengerti agar jalan kembali bagus dan nyaman untuk dilalui,” tandasnya. (byu)
