CIMAHI – Dua orang pedagang yang berjualan di Pasar Antri Kota Cimahi dinyatakan positif terpapar virus Corona (Covid-19), berdasar hasil swab test.
Kedua pasien laki-laki dan wanita. Satu pasien merupakan warga Setiamanah, Cimahi Tengah dan seorang lainnya, warga Tani Mulya, Kecamatan Ngamprah, Kab. Bandung Barat (KBB).
“Satu pedagang positif berdasar hasil swab test di Pasar Antri yang keluar, Sabtu (23/5) dan warga KBB mendaftar melalui Pikobar KBB,” ungkap Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Cimahi Chanifah Listyarini saat dihubungi radarbandung.id, Minggu (24/5/2020).
Ia menjelaskan, satu pasien yang merupakan pedagang asal Cimahi telah mendapatkan perawatan di RSUD Cibabat.
Sebagai tindak lanjut temuan kasus ini, Dinkes akan melakukan tracing kontak erat pasien, termasuk kepada para pedagang dan pembeli.
“Yang positif 1 laki-laki dan 1 wanita, yang laki laki berjualan kelontong di blok C bawah, yang wanita jualan aksesoris di blok B atas,” terangnya.
Ia pun meminta masyarakat yang sempat berbelanja di Pasar Antri dan melakukan kontak dengan kedua pedagang itu untuk segera melakukan pengecekan kesehatan.
Sebagai tindak lanjut, Pemkot Cimahi melakukan sterilisasi dan penutupan kegiatan di Pasar Antri untuk 14 hari ke depan.
“Ya, 14 hari ditutup, sambil dilakukan tes sesuai kemampuan kita karena kita khawatir juga, Cimahi itu daerah perlintasan, maka penanganan juga harus melibatkan kab/kota lain,” pungkasnya.
(ysf/radarbandung.id)
