Rumawan Fadli dulu hanya seorang pramusaji di sebuah restoran. Namun, bakatnya menata rambut sudah lama terlihat. Dia kerap memberikan jasa potong rambut gratis kepada teman-temannya.
RESVIA AFRILENE
KEGIGIHAN Rumawan Fadli belajar menata rambut patut di acungi jempol. Wawan, panggilan Rumawan, tak mengira hobinya menggunting rambut teman-temannya dululah yang mengantarkannya seperti sekarang.
Pemilik tiga salon di kawasan Semolowaru sekaligus penata rambut tersebut mempunyai segudang prestasi.Kisah Wawan sebagai hairstylist bermula ketika menjadi pramusaji di sebuah restoran.
Karena sikapnya yang ramah, banyak pelanggan tetap yang berbincang dan bercanda dengannya. Termasuk saat dia memotong rambut seorang karyawan lain ketika restoran lengang.
Kebiasaan memotong rambut tersebut diketahui para pelanggan lain. Salah seorang di antara mereka yang merupakan pemilik event organizer mengajak Wawan ke salon milik temannya.
