SUKABUMI – Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Provinsi Jawa Barat (Jabar), menargetkan membuka Sekolah Menengah Terbuka (SMT) di Kota Sukabumi. Bahkan, saat ini dua sekolah sudah ditunjuk untuk dapat menyelenggarakan sekolah terbuka bagi masyarakat Sukabumi.
Kadisdik Jabar Ahmad Hadadi mengatakan, kedua sekolah yang sudah ditunjuk untuk menyediakan fasilitas SMT tersebut diantaranya, SMAN 3 Kota Sukabumi dan SMAN 5 Kota Sukabumi. Dengan target 100 ribu per tahun siswa di Jawa Barat bisa mengikuti Sekolah Menengah Terbuka. “Kami sudah membuka untuk bisa menyelenggarakan SMT di dua sekolah itu,” kata Ahmad kepada Radar Sukabumi, Senin (5/2).
Hadadi menjelaskan, dalam penyelenggaraan sekolah terbuka tersebut tentunya perlu didukung dengan sarana prasarana serta Sumber Daya Manusia (SDM) yang memadai. Hal tersebut, guna menunjang proses pembelajaran hingga berjalan dengan lancar. “Sedikitnya 30 guru pengajar sekolah terbuka harus tersedia untuk mendukung diluncurkannya program ini,” jelasnya.
Ditambahkannya, setiap sekolah induk nantinya akan mengirimkan guru pembina untuk dapat mendidik para pelajar sekolah terbuka. Dalam sekolah terbuka tersebut, nantinya masyarakat tidak perlu melakukan pembayaran. Sebab, gubernur sudah membiayaai sepenuhnya. “Ya, kami menyiapkannya secara gratis tidak ada punguatan baiaya apapun. Hal ini yang menjadi konsen kami dan kami sudah berusaha mensosialisasikan program ini kepada masyarakat,” paparnya.
Hadadi mengaku, pihaknya akan terus mendorong para pelajar sekolah terbuka untuk bisa melanjutkan kepada tingkat selanjutnya saat sudah lulus. “Kami yakin, dengan dukungan semua elemen akan dapat membuahkan hasil yang maksimal,” tutupnya. (cr16)
