XL Axiata Ajak Pelajar Berkreasi Bikin Konten Digital, Hadiahnya Ratusan Juta

SUKABUMI – Kabar gembira bagi kamu kaum milenial yang gemar bermain tik tok, ada tantangan berkompetisi dengan hadiah besar uang ratusan juta rupiah.

PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) menggelar kompetisi konten digital TikTok berhadiah ratusan juta rupiah bagi kalangan pelajar. Kompetisi bertajuk “AXIS #KenapaNggakJogetinAja Challenge” ini memanfaatkan popularitas aplikasi TikTok dengan video-video pendek nan menghibur yang kini mewabah di seluruh dunia.

Bacaan Lainnya

Kompetisi yang unik ini akan digelar selama bulan Februari hingga April 2020, khusus pelajar di wilayah Jabodetabek, Banten, termasuk Karawang, Sukabumi, Serang, Cilegon, Pandeglang, Kalimantan Barat, dan Kalimantan Timur.

Group Head XL Axiata Regional Jabodetabek dan Kalimantan, Francky Rinaldo Pakpahan mengatakan, memanfaatkan momentum naiknya popularitas TikTok ini XL Axiata menggelar kompetisi menciptakan konten-konten digital menarik yang diunggah di platform TikTok.

“Satu hal yang mendasar ide kompetisi ini adalah bahwa untuk bisa menciptakan video TikTok perlu kreatifitas. Tidak semua orang bisa membuat video-video yang lucu dan menarik. Jadi, kompetisi ini sekaligus untuk mendorong para pelajar menjadi kreatif dan mampu memanfaatkan teknologi digital secara positif,” terang Group Head XL Axiata Regional Jabodetabek dan Kalimantan, Francky Rinaldo Pakpahan melalui keterangan resminya kepada Radar Sukabumi, Kamis (20/2).

Konten digital di aplikasi TikTok kembali naik daun dan mendapatkan perhatian lebih dari masyarakat luas. Menurut laporan Sensor Tower, sepanjang 2019 sudah ada 700 juta kali download aplikasi milik Bytedance ini.

Pada kompetisi ini, peserta merupakan dari perwakilan sekolah. Tahap seleksi di beberapa kota hingga pada tahap kompetisi final yang akan dihelat pada pertengahan April 2020 mendatang. Tersedia hadiah Rp 100 juta berupa trip bersama guru ke Kota Pelajar Yogyakarta, beasiswa, dan piala bergilir bagi para pemenang.

Dalam mengikuti program ini, peserta wajib melewati beberapa tahap seleksi hingga akhirnya akan berkompetisi pada babak final kompetisi. Pada tahap awal setelah lolos seleksi pendaftaran, peserta akan kembali melalui seleksi berkompetisi dengan peserta lain di kota masing-masing.

Kemudian nantinya para juara dari masing-masing kota akan berkompetisi kembali di babak final yang akan digelar pada bulan April 2020 di Jakarta.

Penilaian terbagi dalam 2 kategori, yakni poin penilaian untuk sekolah dan untuk peserta, komponen-komponen utama pada poin penilaian di antaranya adalah video terkreatif, like terbanyak di sosial media, dan juga pemanfaatan produk dan layanan AXIS pada video yang dibuat. (*/sri)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *