Balas Embargo Uni Eropa

net ILUSTRASI: Maskapai domestik kini diminta untuk membeli pesawat buatan Boeing.

JAKARTA, RADARSUKABUMI.com – Aksi embargo sawit Indonesia oleh Uni Eropa (UE) bakal memengaruhi penerbangan Indonesia. Sebab, sebagai balasan atas embargo UE tersebut, Indonesia berencana akan melakukan pelarangan impor pesawat komersial Airbus. Dilansir dari Simple Flying (Minggu, 25/8), Indonesia kini mendorong maskapai penerbangan domestik untuk membeli Boeing dari Amerika Serikat.

Pekan lalu, Komisi Uni Eropa memberlakukan kenaikan bea untuk impor biodiesel dari Indonesia sebesar 8 hingga 18 persen. Kenaikan bea impor baru ini dikenakan karena Indonesia dianggap telah merusak hutan hujan dan jadi penyebab utama deforestasi berkelanjutan di Kalimantan.

Bacaan Lainnya

Lebih lanjut, UE menyatakan bahwa minyak sawit harus dihapus dari bahan bakar terbarukan. Namun, banyak pihak menduga bahwa langkah UE ditujukan untuk mengembalikan pasar sawit ke produsen Eropa.

Sawit memang komoditas ekspor paling menjanjikan bagi Indonesia. Nilai impor biodiesel UE dari Indonesia saja sudah bernilai sekitar 400 juta euro atau hampir Rp 6,5 triliun (kurs: Rp 16.055/euro).

Merespons langkah UE, Menteri Perdagangan Indonesia Enggartiasto Lukita bertemu dengan pendiri Lion Air, Rusdi Kirana guna membahas peralihan Airbus ke Boeing dan berbagai opsi lainnya.

Menurut ch-aviation, tiga maskapai Indonesia saat ini memiliki pesanan 219 pesawat Airbus. Di antaranya adalah 113 buah A320-200neo dan 65 seri A321-200neo yang dipesan Lion Air, 2 A320nwo dan 14 A330-900neo oleh Garuda Indonesia, lalu 25 A320neo oleh Citilink.

 

(rmol)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *