Shivulani mengemas kemenangan mencolok 33-1 dengan tujuh gol berasal dari bunuh diri pemain lawan.
“Saat kedua kesebelasan bertemu pada Maret, hasil akhir lebih wajar dengan Matiyasi mengalahkan Mighty Birds 2-1 sementara Dangerous Tigers bermain imbang 2-2 dengan Happy Boys,” kata Vincent Ramphago, ketua wilayah Mopani dikutip dari Dailymail.
“Kami mengetahui wasit menulis ‘pemain nomor 2 mencetak 10 gol, pemain nomor 5 mencetak 20 gol’ dan sebagainya, teapi ada 41 gol tercipta jadi dari mana mereka mencatat ini?” sambungnya.(*)