Tsunami Mengancam, Jalur Evakuasi Disiagakan

FOTO : FOR RADAR SUKABUMI RAKOR : Petugas BPBD Kabupaten Sukabumi, saat rakoor untuk persiapan kegiatan ekspedisi destana tsunami di wilayah perairan Ujung Genteng, Kecamatan Ciracap, kemarin (8/8).

SUKABUMI, RADARSUKABUMI.com – Meskipun sejauh ini Pantai Selatan Sukabumi masih dinyatakan aman, namun hal itu tak membuat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi tenang. Pasalnya, beberapa wilayah di garis pantai sepanjang 117 kilometer ini, memiliki tingkat kerawanan tinggi dalam hal evakuasi bencana. Untuk itu, BPBD Kabupaten Sukabumi berencana akan melakukan ekspedisi destana tsunami di wilayah perairan Ujung Genteng, Kecamatan Ciracap, hari ini (9/8).

Koordinator Pusdalops BPBD Kabupaten Sukabumi, Daeng Sutisna mengatakan, untuk mengantisipasi hal-hal yang tak diinginkan, Pemkab Sukabumi sudah menyediakan jalur evakuasi sepanjang pantai Palabuhanratu sampai pantai Ujung Genteng. “Bila laut Selatan Sukabumi terjadi tsunami, kami sudah persiapkan sekitar 15 jalur evakuasi,” beber Daeng kepada Radar Sukabumi melalui telepon selulernya, kemarin (8/8).

Bacaan Lainnya

Ke-15 jalur evakuasi ini, diantaranya berada di Kampung Citiis, Desa Cikahuripan dan di Kampung Cigenteng, Desa/Kecamatan Cisolok serta di Kampung Cibolang, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu. “Sementara untuk jalur evakuasi di pantai Ujung Genteng, berada di wilayah perkebunan karet. Ya, intinya semua zona evakuasi ini berada di dataran tinggi dan sangat aman bila terjadi bencana tsunami,” bebernya.

Selain menyiapkan zona evakuasi, BPBD juga sudah memasang beberapa rambu-rambu evakuasi mulai dari perbatasan Banten hingga Palabuhanratu. “Rambu-rambunya berbentuk papan arah panah dengan warna oranye dan biru. Sementara untuk alat deteksi tsunami, saat ini masih dalam tahap perbaikan,” paparnya.

Sementara itu, Ketua Forum Komukasi SAR Daerah (FKSD) Kabupaten Sukabumi, Okih Fajri Assidik mengatakan, semua jalur evakuasi tsunami sepanjang pantai Palabuhanratu hingga pantai Ujung Genteng ini, sangat efektif berdasarkan waktu tempuh menuju titik evakuasi. “Selain itu, lokasinya juga sangat aman. Karena berada di dataran tinggi,” katanya.

Untuk mengantisipasi hal-hal yang tak diinginkan, pemerintah daerah maupun relawan kemanusian sering melakukan latihan simulasi bencana di lokasi pesisir pantai. “Hasil dari pencermatan dan pengkajian dari program pemerintah daerah, hampir setiap kecamatan yang lokasinya berada di pantai Selatan Sukabumi, terdapat jalur evakuasi yang ditunjang dengan infrastruktur memadai. Seperti di Pantai Tegalbuleud, Cisolok dan Pantai Palabuhanratu. Sehingga, bila terjadi bencana mereka dapat sigap dan menyelamatkan diri,” pungkasnya.

(den/d)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *