GUNUNGGURUH, RADARSUKABUMI.com – Diduga korsleting listrik, rumah milik Ujang (38), warga Kampung Pasirmalang, RT 3/3, Desa Kebonmanggu, Kecamatan Gunungguruh, hangus dilalap si jago merah, kemarin. Meski tidak ada korban jiwa, namun korban mengalami kerugian hingga mencapai puluhan juta rupiah.
Koordinator Pusdalops PB Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Daeng Sutisna mengatakan, peristiwa kebakaran yang terjadi sekira pukul 03.00 WIB ini, diduga kuat berasal dari arus listrik. Lantaran, saat kejadian banyak warga yang melihat api sudah menjalar di atap rumah korban. “Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, hanya saja seluruh isi rumahnya hangus terbakar,” jelas Daeng kepada Radar Sukabumi melalui telepon selularnya, kemarin (28/7).
Api berhasil dipadamkan sekira pukul 04.00 WIB, setelah dua unit pemadam kebakaran di terjunkan ke lokasi kejadian. “Ya, kalau terlambat sedikit saja, api bisa saja menjalar ke rumah warga lainnya. Lantaran lokasi kejadian merupakan kawasan padat penduduk. Sementara untuk jumlah kerugian, ditaksir mencapai Rp50 juta,” paparnya.
Camat Gunungguruh, Erry Erstanto mengatakan, saat kejadian kondisi rumah tengah dalam keadaan kosong. “Berdasarkan laporan dari petugas lapangan, kondisi rumah sudah dikosongkan oleh pemiliknya sekitar dua tahun lalu,” katanya.
Untuk mengantisipasi peristiwa serupa, pihaknya menghimbau kepada seluruh warga agar meningkatkan kewaspadaannya dimusim kemarau ini karena dapat berpotensi terjadinya kebakaran.”Saya sarankan kepada warga agar menggunakan kabel listrik yang sesuai dengan PLN. Selain itu, bila bepergian diharapkan mengecek terlebih dahulu rumahnya. Seperti kompor gas, kabel listrik dan lainnya yang dapat berpotensi terjadinya kebakaran,” pungkasnya.
(Den/d)