Ratusan Orang “Good Bye” dari Sukabumi Pasca Lebaran

ANTRE: Sejumlah warga terlihat antre di kantor Disdukcapil Kota Sukabumi untuk menyelesaikan administrasi kependudukannya. IST

SUKABUMI, RADARSUKABUMI.com – Sukabumi mengalami pengurangan penduduk pasca Idul Fitri 1440 Hijriyah. Hal ini bertolak belakang dengan tren tahunan pasca Lebaran yang terjadi di kota-kota besar seperti Jakarta yang mengalami lonjakan penduduk.

Sebagai bukti, data dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil atau Disdukcapil Kabupaten Sukabumi menyebutkan, dua hari kerja setelah libur lebaran, yakni Senin (10/6/2019) dan Selasa (11/6/2019) kemarin, jumlah penduduk yang pindah keluar dari Kabupaten Sukabumi lebih banyak daripada yang masuk.

Bacaan Lainnya

“Jumlah penduduk yang keluar Kabupaten Sukabumi dari hari Senin dan Selasa lebih banyak dari yang masuk,” kata kata Kepala Bidang (Kabid) Pelayanan Pendaftaran Penduduk Disdukcapil Kabupaten Sukabumi Dewi Yayah kepada Radarsukabumi.com, Rabu (12/6/2019).

Dari data tersebut, ungkap Dewi, sebanyak 127 orang dilaporkan pindah ke luar dari Kabupaten Sukabumi dengan tujuan masih dalam provinsi dan luar provinsi. Sedangkan data penduduk yang masuk ke Kabupaten Sukabumi hanya 19 orang.

Dewi menyebutkan, ragam alasan mengapa warga Kabupaten Sukabumi memilih untuk ke luar daerah. “Jika dilihat dua hari ini banyak yang keluar dengan alasan keluarga, pendidikan atau pekerjaan,” pungkasnya.

Kepala Disdukcapil Kota Sukabumi Iskandar juga mengatakan hasil yang sama. Dari dua hari pelayanan yakni Senin (10/6/2019) hingga Selasa (11/6/2019) kemarin, lebih banyak data penduduk yang pindah ke luar kota Sukabumi.

“Sampai pukul 15.30 WIB saat tutup pelayanan hari Selasa (11/6/2019) untuk di Kota Sukabuni masih banyakan yang migrasi out (penduduk keluar) dibanding migrasi in (penduduk masuk),” kata Kepala Disdukcapil Kota Sukabumi Iskandar.

Iskandar menambahkan, untuk di wilayah Kota Sukabumi tidak terjadi lonjakan perpindahan penduduk masuk ke Kota sukabumi yang signifikan seperti yang terjadi pada kota-kota besar lainnya.

“Malah di KOta Sukabumi cenderung lebih besar yang pindah ke luar Kota Sukabumi daripada masuk sampai pelayanan hari ini,” jelasnya.

Untuk jumlah penduduk yang masuk ke Kota Sukabumi berdasarkan data hari Senin (10/6/2019) dan Selasa (11/6/2019) kemarin dilaporkan hanya 59 orang saja. Sedangkan yang ke luar dari Kota Sukabumi berjumlah 81 orang.

“Totalnya dari dua hari pelayanan, ada 81 warga Kota Sukabumi yang keluar dan 59 orang menjadi warga Kota Sukabumi,” papar Iskandar.

Dengan demikian, total sebanyak 208 orang meninggalkan Sukabumi. Sedangkan yang masuk ke Sukabumi hanya berjumlah 78 orang saja.

(izo/rs)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *