Pencuri Kotal Amal Musala Baitul Ikhlas Sukabumi Dicari, Terekam CCTV

pencurian kotak amal
Seorang pelaku saat melakukan aksi pencurian kotak amal di Musala Baitul Ikhlas, tepatnya di Jalan Padjajaran 1 Rambay tengah, Desa Sukamantri, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi tertangkap kamera CCTV pada Rabu (22/12).

SUKABUMI – Bukannya sedekah, malah digondol. Begitulah kelakuan tidak terpuji seorang pria yang terekam mencuri kotal amal miik Musala Baitul Ikhlas, Rabu (22/12) pagi. Musala tersebut terletak di Jalan Raya Padjajaran 1, Rambay Tengah, Desa Sukamantri, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi.

Aksi pencurian kotak amal yang telah terekam camera CCTV itu pun viral di media sosial. Dalam video rekaman kamera CCTV, diketahui seorang pelaku berjenis kelamin pria memakai jaket hitam dan memakai celana panjang, memasuki musala yang dalam keadaan kosong.

Bacaan Lainnya

Sebelum melancarkan aksinya, pelaku mondar-mandir dulu untuk melihat situasi. Bahkan, pelaku sempat mengawasi kamera CCTV yang terpasang di dalam ruangan musala. Setelah dirasa aman, akhirnya pelaku langsung mengambil kotak amal tersebut.

Warga sekitar Nursab (30) mengatakan, aksi pencurian kotak amal yang terjadi pada Rabu (22/12) sekira pukul 06.32 WIB itu, telah diketahui oleh warga, setelah melaksanakan sholat Dzuhur.

“Jadi ketahuannya tadi saat shalat dzuhur. Ada jemaah yang bilang uang di kotak amal tidak ada, makanya tadi kita langsung mengecek CCTV dan akhirnya benar uang di kotak amal diambil orang,” kata Nursab.

Menurut Nursab, pelaku telah menggasak uang sekira Rp300 ribu yang tersimpan dalam kotak amal di Mushola Baitul Ikhlas tersebut. “Kejadiannya bukan kali ini saja, ini yang ke lima kalinya. makanya kita posting di media sosial, supaya pelakunya kapok dan jadi perhatian buat kita semua, khususnya bagi para DKM mesjid, kalau melihat orang itu disekitar mesjid dengan gelagat tidak jelas lebih baik diamankan saja,” ujarnya.

Pihaknya menambahkan, warga setempat maupun DKM di musala berencana akan melaporkan kasus ini ke pihak kepolisian. “Iya, rencanaya akan dilaporkan. Tapi, mau di musyawarahkan dulu,” pungkasnya. (Den/t)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *