Berdasarkan peta KRB tersebut, wilayah Jawa Barat terdiri dari KRB menengah yang berpotensi terlanda guncangan gempa bumi dengan intensitas VII-VIII MMI, serta KRB tinggi yang berpotensi terlanda guncangan gempa bumi dengan intensitas lebih besar dari VIII MMI.
KRB tinggi berlokasi di wilayah yang berdekatan dengan sumber gempa bumi dan daerah yang dengan sifat fisis tanah yang sangat lunak. Bahkan didaerah yang pernah mengalami gempa dimasa dulu kemungkinan akan terjadi gempa bumi lagi, namun meski belum ada yang tau dan memprediksi waktu dan kekuatan itu. Sudah seharusnya tetap Wapada.
Dengan lokasi sesar ini memanjang mulai dari muara Sungai Cimandiri di Pelabuhanratu, lalu mengarah ke timur laut melewati Kabupaten Cianjur, Kabupaten Bandung Barat, dan Kabupaten Subang, dimana sesar ini mengalami pertemuan dengan Sesar Lembang di wilayah Padalarang membuat kekhawtiran tersendiri.
Khusus untuk Kabupaten Sukabumi sesar tersebut terbagi kepada 5 segmen, pertama segmen Cimandiri Palabuhanratu-Citarik, Citarik-Cadasmalang, Cibeureum-Cirampo, CirampoPegleseran, dan Pegleseran-Gandasoli.(hnd)