CIKOLE-– Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi sangat menyesalkan atas kejadian sejumlah lampu dan oramen taman di Lapang Merdeka Sukabumi hilang dan rusak.
Padahal adanya lapang merdeka itu menjadi ikon Kota Sukabumi yang dibangun untuk kepentingan masyarakat dalam meningkatkan kebahagian masyarakat.
“Iya beberapa hari lalu saya menerima laporan sejumlah lampu dan aset lainnya di Lapang Merdeka rusak atau hilang,”ujar Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi, usai menghadiri peringatan HPN 2020, di Gedung Juang 45, Rabu (9/2).
Informasinya, hingga kini terhitung ada sembilan lampu beserta rumah dudukannya yang hilang. Diduga, kejadian tersebut disebabkan oleh kelakuan orang tak bertanggungjawab.
“Kami berharap masyarakat bisa menjaganya fasilitas yang ada di ruang publik. Sebab, ini adalah milik bersama dan harus dijaga juga kelestariannya oleh bersama-sama, “kata Fahmi.
Fahmi menghimbau masyarakat untuk segera melaporkan menemukan jika menemukan oknum yang merusak fasilitas publik. Pelaporan bisa langsung dilakukan ke Polres Sukabumi Kota dan Aparat Pemerintah Daerah.
“Kalau ada yang merusak bisa lapor ke Polres dan aparat pemda, insyaallah akan langsung kita ditindaklanjuti, imbuhnya.
Sementara itu, Kasi Pertamanan DPUTR Kota Sukabumi, Fajar Rahmansyah mengatakan hingga saat ini ada sebilan lampu yang hilang. Laporan yang diterima dari pihak kontraktor ada dua kejadian yakni pada Rabu (9/2) dan Sabtu (5/2).
“Pihak kontraktor melaporkan ada tiga lampu spotlight, tiga lampu taman pilar dan satu lampu di Lapang Merdeka. Selain itu, lampu spotlight di Alun-alun depan Masjid Agung, beberapa lampunya hilang juga,” jelasnya. (bal)
